TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Kayim menangis tersedu-sedu setelah melihat kaus mayat tanpa kepala yang ditemukan di Lampung.
Warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat itu yakin bahwa mayat pemilik kaus bertuliskan 'Mamae Zahra Mimie Atha' tersebut adalah anaknya Kasdi atau Tarsoni (25).
Mereka mendapatkan kaus tersebut setelah mendapatkannya dari pembagian panitia hajatan tetangganya di desanya.
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Pulau Soreh Tanjungpinang
Informasi ini diketahui kepolisian setelah ada warga yang menghubungi hotline dan melampirkan foto kaus yang identik dengan pakaian salah satu jasad.
Kayim pun menjelaskan kalau Tarsoni dan kakaknya, Kasdi (36) menjadi anak buah kapal (ABK) KM Bintang Mutiara Jaya yang diberitakan tenggelam di perairan Karawang-Subang pada 21 Agustus 2023 lalu.
"Kalau hajatan kan suka ada pembagian kaus, anak saya punya kaus itu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di RS Bhayangkara Indramayu, Selasa (19/9/2023).
Sebelumnya, Polres Lampung Selatan mendapat hotline informasi tersebut dari Juni yang mengadu ke polisi.
Ibu Juni sendiri adalah keponakan dari Kayim atau sepupu dari Kasdi dan Tarsoni.
Ia melapor melalui hotline untuk memastikan apakah mayat tanpa kepala di Lampung itu benar keluarganya atau bukan.
KM Bintang Mutiara Jaya sendiri diketahui bermuatan sebanyak 12 orang ABK.
Saat tenggelam, sebanyak 3 ABK di antaranya selamat dan sekarang masih hidup.
Baca juga: Heboh Penemuan Mayat Pria Bertato dan Berkepala Botak di Bawah Jembatan Giripeni Wates
Namun, sebanyak 9 ABK lainnya menghilang di laut dalam kejadian karamnya kapal di Perairan Karawang-Subang pada 21 Agustus 2023 lalu.
"Dua di antaranya anak saya atas nama Kasdi (36) dan Tarsoni (25)," ujar dia sambil menyeka air mata.
Kayim pun Selasa kemarin bersama para keluarga dari ABK KM Bintang Mutiara Jaya lainnya yang hilang diundang ke RS Bhayangkara Indramayu oleh polisi.