News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Pelemparan Bom Molotov di Ponpes Darul A'mal Metro Lampung Masih dalam Penyelidikan Polisi

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi teror bom molotov - Kasus pelemparan bom molotov di Pondok Pesantren Darul A'mal, Metro, Lampung hingga kini masih belum terungkap pelakunya. Polres Metro masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

TRIBUNNEWS.COM, METRO - Kasus pelemparan bom molotov di Pondok Pesantren Darul A'mal, Metro, Lampung hingga kini masih belum terungkap pelakunya.

Polres Metro masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

"Masih dalam penyelidikan ya, sabar," kata Kasi Humas Polres Metro AKP Suliyani saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Selasa (26/9/2023).

Semetara itu penasihat Pengurus Ponpes Darul A'mal Zakaria mengungkapkan, pelemparan bom molotov itu terjadi pada Jumat (22/9/2023) dini hari.

Baca juga: Kantor Ekspedisi di Magelang Diserang, Pelaku Gunakan Bom Molotov dan Alat Setrum, Ini Motifnya

"Itu kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB. Kebetulan saat itu memang di ponpes sedang tidak ada kegiatan," ujar Zakaria saat ditemui Tribunlampung.co.id.

Ia mengatakan, pelemparan bom molotov itu menyasar ke atap ponpes.

"Itu dilempar ke bagian genting atap gedung pondok. Gentingnya gak ada kerusakan," ucapnya.

Seusai insiden tersebut, botol bom molotov itu sempat jatuh ke tanah dan api masih berkobar.

"Setelah dilempar itu botolnya langsung jatuh ke tanah dan sempat berkobar sebentar api dari botolnya," ungkapnya.

"Setelah api padam, saat diangkat botolnya pecah," tambahnya.

Menurutnya, bom molotov itu dilempar dari luar ponpes.

"Kemungkinan itu dilempar dari luar ponpes, karena tinggi tembok ponpes itu hanya sekitar 2,5 meter," kata Zakaria.

Baca juga: Pos Lantas Polres Pinrang Dilempar Bom Molotov, Terduga Pelaku Terekam Kamera CCTV

Zakaria yang telah menjadi penasihat pengurus Ponpes Darul A'mal sejak tahun 2010 itu menyebut, pelemparan molotov tersebut menyasar ke gedung santri laki-laki.

"Itu ke bagian gedung santri laki-laki. Waktu kejadian tidak ada santri di dalam gedungnya," ujarnya.

Pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Barang bukti juga telah diserahkan ke pihak kepolisian.

"Barang bukti berupa rekaman CCTV dan botol molotov itu telah diserahkan ke polisi," ujarnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Polisi Selidiki Pelemparan Bom Molotov di Ponpes Darul A'mal Metro

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini