TRIBUNNEWS.COM - Terungkap motif pembunuhan terhadap wanita di Cianjur, Jawa Barat berinisial AL (25) yang ditemukan tewas tergantung di rumah kontrakannya.
Pelaku sengaja menggantung jasad korban agar warga mengira AL tewas bunuh diri.
Kasat Reskrim Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto mengatakan pelaku yang bernama Peri Maulana (29) telah diamankan dan mengakui perbuatannya.
Saat dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Cianjur, pelaku menyatakan membunuh korban karena cemburu.
"Pelaku cemburu, setelah mengetahui korban chattingan dengan lelaki lain, setelah terjadi cekcok," kata Tono pada wartawan, Kamis (26/10/2023).
Baca juga: Fakta-fakta Adik Bunuh Kakak di Indramayu, Dihabisi di Depan Warga hingga Motifnya
Setelah cekcok lanjut dia, pelaku langsung melakukan penganiayaan terhadap korban dengan cara ditendang, dipukul dan dibekap hingga korban meninggal dunia.
"Diduga korban meninggal dunia akibat dibekap dengan bantal. Setelah itu pelaku kemudian menggantung tubuh korban di kusen kamar kontrakan," ucapnya.
Ia mengatakan, pelaku sengaja menggantung tubuh korban agar seolah-olah korban meninggal karena bunuh diri.
Namun sejumlah kejanggalan ditemukan di TKP.
"Korban ditemukan tewas oleh tetangganya pada esok harinya. Saat itu kami langsung melakukan olah TKP, dan penyelidikan, akhirnya pelaku berhasil kita amankan," ucapnya.
Tono mengatakan, pelaku berhasil diamankan di kediamannya di Kampung Bojongsari RT01/03, Desa Sukaluyu, Kecamatan Sukaluyi.
Baca juga: Model Bunuh Bayinya Lalu Buang ke Parkiran Bandara Ngurah Rai, Mengaku Tidak Tahu Siapa Bapak Bayi
Hasil pemeriksaan pelaku juga sudah mengakui perbuatannya.
Satreskrim Polres Cianjur menyebutkan AL (25), ibu muda yang ditemukan tewas tergantung di kontrakanya, dibunuh sang pacar.
Kasat Reskrim Polres Cianjur Iptu Tono Listianto mengungkapkan, hasil penyelidikan dan keterangan sejumlah saksi mengarah korban dibunuh oleh teman dekatnya.