TRIBUNNEWS.COM, WAKATOBI- Kisah Leni (15), siswi SMA 1 Wangiwangi Wakatobi, Sulawesi Tenggara, menjadi viral karena menggunakan seragam SMP ke sekolah.
Selain itu, Leni yang sudah yatim piatu berjalan kaki dari rumah ke sekolah yang berjarak 14 Km. Jarak tersebut ditempuhnya dalam waktu dua jam.
Leni diketahui adalah siswi cerdas yang duduk di kelas unggulan.
Tidak minder jalan kaki
Walau berjalan kaki ke sekolah, Leni tidak merasa minder.
Baca juga: Pria di Surabaya Jual Dua Siswi SMA untuk Layanan Prostitusi, Ditawarkan di Facebook hingga Telegram
Menurutnya, kebiasaan jalan kaki itu sudah dilakukannya sejak masih SD.
"Saya tidak minder dengan teman-teman lain. Saya dari SD sudah berjalan kaki," kata Leni dilansir dari Kompas.com, Selasa (7/11/2023).
Leni rupanya memiliki cara sendiri agar tidak terlambat ke sekolah.
Leni yang masuk siang, mulai berjalan kaki dari rumahnya di dusun Langgaha Baru, Desa Wungka, Kecamatan Wangiwangi Selatan, sekitar pukul 10.00 WITA.
"Saya mulai pergi ke sekolah jam 10.00 Wita, tiba sekitar jam 12.00. Kalau pulang jam 4 atau jam 5 (sore) tapi tiba di rumah sudah mau maghrib," ucap Leni.
Leni menjadi yatim piatu ketika masih SD. Leni punya dua orang adik.
Selain ditinggal orangtua, Leni juga ditinggal pamannya.
Leni dan kedua adiknya tinggal bersama dengan neneknya yang lumpuh dan stroke.
Leni dengan kedua adiknya saling bahu membahu dengan kerja jadi buruh bangunan. Selain itu, Leni menjual kelapa.
Gunakan seragam SMP
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Wangiwangi, Yuwono mengatakan, sejak awal masuk SMA, Leni menggunakan seragam SMP.