Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian berharap Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung yang baru bisa selesaikan masalah eksploitasi alam yang berlebihan.
Adapun pernyataan tersebut disampaikan Tito selesai melantik Safrizal ZA sebagai Pj Gubernur Bangka Belitung (Babel) di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023).
"Hari ini kita melakukan pelantikan penjabat gubernur untuk Papua Pegunungan dan Bangka Belitung. Inilah proses penyebaran pimpinan dengan harapan akan menimbulkan dinamika baru, tenaga baru, energi baru bagi dua provinsi ini," kata Tito dalam pidatonya.
Baca juga: Mendagri Lantik Safrizal ZA sebagai Pj Gubernur Babel Gantikan Suganda Pandapotan
Tito melanjutkan pergantian tersebut memang konsekuensi dari amanat Undang-Undang nomor 10 Tahun 2016 tentang kepala daerah Pilkada serentak.
"Saya berharap banyak rekan-rekan pejabat akan dapat menjalankan tugas utama mengisi kekosongan karena berakhirnya masa jabatan yang lama," sambungnya.
Kemudian Tito menyoroti masalah eksploitasi lingkungan yang ekstrem di Bangka Belitung agar bisa diselesaikan.
"Masalah-masalah kemiskinan ekstrem, stunting infrastruktur, pendidikan dan kesehatan yang paling utama betul diselesaikan," kata Tito.
"Di samping itu ada juga masalah-masalah lokal seperti masalah lingkungan di Bangka Belitung. Mungkin karena eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan," tegasnya.
Baca juga: Pj Bupati Sorong Diduga Kondisikan Temuan Pemeriksaan BPK Papua Barat Daya Tahun Anggaran 2023
Diketahui Safrizal ZA resmi menjadi Pj Gubernur Bangka Belitung (Babel) yang baru. Safrizal menggantikan Pj Gubernur Babel sebelumnya Suganda Pandapotan.
Suganda menjabat sebagai Pj Gubernur Babel belum genap setahun.