TRIBUNNEWS.COM - Jasad Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Buleleng, Bali yang ditemukan tewas di sebuah hotel di Amerika Serikat belum dapat dipulangkan.
PMI yang bernama I Kadek Roi Astika (20) tewas di kamar hotelnya pada Minggu (5/11/2023).
Rencananya, jasad Kadek Roi akan dipulangkan hari ini, namun pihak asuransi masih menunggu hasil autopsi dari kepolisian Amerika.
Kakak sepupu Kadek Roi, Kadek Sudiarsana (43) mengatakan penyebab kematian pria 20 tahun tersebut masih diselidiki.
Pihak asuransi dapat mencairkan dana baik untuk biaya pemulangan jenazah apabila hasil autopsi sudah diterima.
Baca juga: Pasangan Kekasih Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Jasad Sang Wanita Tertutup Selimut
Sementara menurut informasi yang diterima dari pihak kepolisian di Amerika, hasil autopsi itu diperkirakan akan keluar dalam waktu delapan minggu pasca pemeriksaan.
Jenazah Kadek Roi pun saat ini masih dititipkan di rumah duka di Amerika.
"Pihak asuransi bisa mencairkan dana apabila ada hasil autopsi sudah keluar,”
“Mungkin karena klaim mati karena sakit atau mati karena dibunuh itu berbeda nilainya. Makanya pihak asuransi masih menunggu hasil otopsinya.
Sedangkan hasilnya diperkirakan akan keluar 8 mingguan," jelasnya.
Sementara dari pemeriksaan luar terhadap tubuh jenazah Kadek Roi, Sudiarsana menyebut tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan.
Sehingga keluarga menduga anak bungsu dari pasangan Putu Resita dan Wayan Sudarsini itu meninggal dunia karena sakit.
Baca juga: Detik-detik PMI Ditemukan Tewas di Hotel Amerika, Penyebab Kematian I Kadek Roi Belum Terungkap
Sedangkan dari sisi niskala, Sudiarsana mengaku pihaknya akan melakukan upacara metuunan apabila jenazah Kadek Roi telah dikremasi.
Sudiarsana pun berharap hasil autopsi segera keluar, sehingga jenazah pria berusia 20 tahun itu dapat segera dipulangkan ke kampung halamannya untuk di kremasi.