Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran terjadi di sebuah toko matrial bangunan di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (17/1/2024) sore.
Sebanyak 3 karyawan terjebak di dalam toko matrial bangunan dan sempat terdengar suara teriakan minta tolong.
Untuk melakukan evakuasi korban, tembok toko matrial bangunan dijebol.
Ketua PMI Kabupaten Cianjur, Ahmad Fikri mengatakan dibongkar dengan menggunakan alat jack hammers milik BPBD Kabupaten Cianjur.
"Petugas gabungan penyelamat terdiri dari Damkar, PMI, BPBD Kabupaten Cianjur dan relawan membongkar tembok toko tersebut untuk mengevakuasi tiga karyawan yang diduga terjebak didalamnya," ungkapnya.
"Tembok itu dijebol karena posisi korban diduga terakhir berada di belakang lantai satu di sekitar musala toko tersebut," kata dia.
Sementara itu Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Teddy Artiawan mengatakan, infromasi yang didapat diduga masih terdapat tiga orang karyawan terjebak di dalam toko matrial tersebut.
"Ketiga karyawan yang diduga terjebak yaitu, Shita, Agil dan Farhan. Posisi terakhir ketiga karyawan itu, Shita berada di lantai satu di musala tengah solat, sedangkan Agil, dan Farhan sedang melalukan pengelasan di lantai dua," kata dia.
Selain itu, berdasarkan pantauan Tribunjabar, hingga pukul 01.00 WIB dini hari Toko kobaran api masih membakar toko material yang menyimpan tiner, dan spirtus.
Tim penyelamat gabungan berhasil mengevakuasi dua jenazah karyawan yang terjebak di dalam toko material yang terbakar.
Kedua jenazah tersebut berhasil dievakuasi setelah tim penyelamat gabungan menjebol tembok bagian belakang bangunan toko tersebut, Rabu (17/1/2024) dini hari.
Baca juga: Fakta Kebakaran Karaoke di Tegal, Gedung Tak Punya Tangga Darurat, Evakuasi Menggunakan Mobil Crane
Diduga kedua jenazah tersebut merupakan Shinta dan Farhan. Keduanya ditemukan berdekatan di musala toko tersebut.
Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan mengungkapkan, berdasarkan keterangan beberapa saksi terdapat tiga karyawan yang terjebak dalam kebakaran.