TRIBUNNEWS.COM, - Bus AKAP PO Arimbi jurusan Jakarta-Bandung terguling di Tol Cipularang KM 90 A atau dari arah Jakarta menuju Bandung, Kamis (16/2/2024) sekitar pukul 15.50 WIB.
Peristiwa ini tidak memamakn korban jiwa, tetapi empat orang dewasa dan tiga anak kecil yang merupakan penumpang bus mengalami luka-luka.
Sedangkan, sopir dan kernet bua Arimbi dikabarkan melarikan diri.
Kepala Induk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko Prihantono mengatakan, kecelakaan terjadi saat bus yang melintas itu hilang kendali usai mobil boks yang berada di depannya melakukan pengereman mendadak.
Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan 2 Sepeda Motor dan Mobil di Sleman Menewaskan Dua Orang
"Berdasarkan pengakuan saksi, ada mobil boks yang melakukan pengereman. Saat itu, bus yang sedang melintas di bahu jalan hilang kendali dan keluar dari jalur hingga terguling," ucap Joko dikutip dari TribunJabar, Jumat (16/2/2024).
Ia menyebutkan, kecelakaan itu membuat penumpang alami luka-luka.
"Tidak ada korban tewas, tapi ada sekitar tujuh orang yang alami luka-luka. Korban luka kini sudah dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta," katanya.
Sopir dan Kernet Lari
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk supir dan dan kernet seusai peristiwa itu belum diketahui keberadaannya.
"Supir dan kernet melarikan diri, kini belum dikethaui keberadaannya. Dalam pengejaran pihak kepolisian," ucap Joko.
Sementara itu, pantauan Tribunjabar.id di lokasi kejadian, bangkai bus Arimbi baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 18.30 WIB.
Jalur Ruas Jalan Tol Cipularang yang sebelumnya terhenti karena evakuasi bangkai bus PO Arimbi yang terguling itu kini sudah bisa dilintasi oleh pengendara.
Bus itu dalam posisi terguling di luar jalur Tol Cipularang KM 90 A. Posisi bus berakhir dengan kondisi ban kanan berada di atas.
Daftar Nama Korban Luka
Berikut identitas korban bus Arimbi yang terlibat kecelakaan di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 90 A.
- Herman Sulaeman, 54 tahun, laki-laki, warga Kecamata Cibodas, Kabupaten Tangerang.
- Aep Setiawan, 52 tahun, laki-laki, warga Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang.
- Yana, 30 tahun, laki-laki, warga Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut.
- Susan Wijaya, 31 Tahun, perempuan, warga Kecamatan Pinang kota, Kabupaten Tangerang.
- Aren, satu tahun, laki-laki, warga Kecamatan Pinang kota, Kabupaten Tangerang.
- Ramzi, 11 Tahun, laki-laki, Kecamatan Pinang kota, Kabupaten Tangerang.
- Abraham Gathan Satier, tiga Tahun, laki-laki, warga Kecamatan Pinang kota, Kabupaten Tangerang.
(Deanza Falevi/TribunJabar)