News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Aksi Maling Masa Kini di Sukoharjo dan Kediri Tulis Pesan Maaf untuk Korbannya

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto jejak tulisan maaf dari pelaku pencurian di Desa Manang, grogol, Sukoharjo, Rabu (21/2/2024) dan pelajar inisial JMS (18), tersangka pencurian dan percobaan membongkar mesin ATM bank di Jalan Brigjen Pol Imam Bachri, Kota Kediri, Rabu (21/2/2024) yang juga buat pesan ke korbannya.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi maling tulis pesan permintaan maaf viral.

Peristiwa pertama terjadi di Desa Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/2/2024).

Sang Maling meninggalkan sebuah pesan permohonan maaf yang ditujukan kepada pemilik rumah.

Berikut isi pesan pencuri kepada pemilik rumah di Sukoharjo :

Pak Bu maaf, kami terpaksa mencuri karena untuk pengobatan anak istri saya.

Saya janji ini terakhir kali kami mencuri.

Setelah itu saya jamin rumah ibu aman.

Kami hanya mengambil uang bu. Selain itu tidak.

Pesan tersebut ditulis pencuri di lantai rumah korban.

Peristiwa kedua terjadi di Kediri, Jawa Timur.

Satreskrim Polres Kediri Kota mengamankan JMS (18), tersangka pencurian dan percobaan membongkar mesin ATM bank di Jalan Brigjen Pol Imam Bachri, Kota Kediri, Rabu (21/2/2024).

Aksi yang dilakukan JMS yang masih berstatus pelajar tergolong nekat.

Karena dalam semalam, pelaku beraksi di dua tempat kejadian perkara (TKP) berbeda.

Kasus percobaan pembongkaran mesin ATM dan pencurian di Toko Us Vapor.

Baca juga: Sayembara Tangkap Maling di Gunungputri Bogor Hadiahnya Jutaan Rupiah

Saat beraksi di Toko Us Vapor, pelaku mencongkel pintu depan, kemudian pelaku mengambil vapor, koil dan liquid.

Total pemilik toko mengalami kerugian mencapai Rp 8.400.000.

Mengakhiri aksinya di Toko Us Vapor, pelaku sempat meninggalkan pesan melalui tulisan, “Ops maaf dari mantanmu.”

Maling Pelajar di Kediri Tulis Pesan: Ops maaf dari mantanmu

Satreskrim Polres Kediri Kota mengamankan JMS (18), tersangka pencurian dan percobaan membongkar mesin ATM bank di Jalan Brigjen Pol Imam Bachri, Kota Kediri, Rabu (21/2/2024).

Aksi yang dilakukan JMS yang masih berstatus pelajar tergolong nekat.

Karena dalam semalam, pelaku beraksi di dua tempat kejadian perkara (TKP) berbeda.

Pertama pelaku mencuri di Toko Us Vapor, dia mencongkel pintu depan, kemudian pelaku mengambil vapor, koil dan liquid.

Total pemilik toko mengalami kerugian mencapai Rp 8.400.000.

Saat beraksi di Toko Us Vapor sempat meninggalkan pesan melalui tulisan, “Ops maaf dari mantanmu.”

Namun dari hasil penyelidikan petugas, tulisan itu tidak ada kaitannya dengan aksi pelaku.

Tulisan dibuat hanya untuk iseng saja.

Satreskrim Polres Kediri Kota menangkap JMS (18), tersangka pencurian dan percobaan membongkar mesin ATM Bank Jatim di Jl Brigjen Pol Imam Bachri, Kota Kediri, Rabu (21/2/2024).

Selanjutnya pelaku melakukan percobaan pembongkaran mesin ATM di Jalan Brigjen Pol Imam Bachri, Kecamatan Pesantren, Kediri.

Aksi pelaku terungkap dari hasil analisis rakaman CCTV dan keterangan para saksi, termasuk juga informasi dari masyarakat.

Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, AKP Nova Indra Pratama membenarkan sebelum membongkar mesin ATM, tersangka mencuri di Toko Us Vapor di Jalan Kapten Tendean Kediri.

Aksinya kemudian diteruskan dengan membongkar mesin ATM di Jalan Brigjen Pol Imam Bachri, Kecamatan Pesantren, Kediri.

"Pelaku masuk ke bilik ATM dan langsung mencongkel di bagian bawah," jelasnya.

Namun pelaku belum berhasil mengambil uangnya.

"Pelaku belum punya pengalaman dan baru pertama kali dan merasa kesulitan. Pelaku tidak jadi ambil uang, sehingga dijerat dengan percobaan pencurian," jelasnya.

Pelaku diamankan petugas di rumahnya di Kelurahan Banaran, Kota Kediri.

Tersangka bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP untuk lokasi pencurian di TKP toko rokok elektrik.

Sedangkan percobaan pencurian di mesin ATM dijerat pasal 363 jo 53 KUHP.

Maling di Sukoharjo Tulis Pesan Permintaan Maaf di Lantai

Aksi 'nyleneh' dilakukan seorang pencuri setelah menggasak uang dan sebuah laptop dari rumah yang ada di Desa Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/2/2024).

Dia meninggalkan sebuah pesan permohonan maaf yang ditujukan kepada pemilik rumah.

Berikut isi pesan pencuri kepada pemilik rumah di Sukoharjo :

Pak Bu maaf, kami terpaksa mencuri karena untuk pengobatan anak istri saya.

Saya janji ini terakhir kali kami mencuri.

Setelah itu saya jamin rumah ibu aman.

Kami hanya mengambil uang bu. Selain itu tidak.

Pesan tersebut ditulis pencuri di lantai rumah korban.

Anak pemilik rumah, Nasa Ulu Faqihuddin mengatakan aksi pencurian tersebut sudah terjadi ke dua kalinya di rumah orang tuanya tersebut

"Jadi kejadian kehilangan (Kemalingan) itu udah ke dua kalinya di rumah bapak," ucap dia kepada TribunSolo.com, Rabu (21/2/2024)

"Kalau yang dulu itu masih sekitar 6 bulan yang lalu, baru-baru saja," tambahnya.

Viral maling di Kabupaten Sukoharjo tulis pesan di lantai rumah korbannya. Minta maaf dan janji tak akan mencuri lagi. (TribunSolo.com/Istimewa)

Pesan yang ditulis pencuri itu pun viral di media sosial.

Salah satunya, instagram.

Akun infocegatansolo.fb menjadi salah satu yang mengunggahnya.

Berikut captionnya :

Ninggal jejak..
minta tolong bantuanya sodaraku buat di up biar sampai ke pelakunya.
ini pelaku sudah 2x mencuri dirumah ibuk saya,di daerah manang.
silahkan buat pelaku bisa menyerahkan diri ke polsek terdekat karena jejak anda dan rekaman cctv sudah ada dan sudah di proses oleh polsek terdekat.

Kronologi Maling Gasak Rumah di Sukoharjo hingga Tulis Pesan Maaf di Lantai

Pencurian dilakukan maling di sebuah rumah, Desa Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo pada 20 Februari 2024 malam.

Itu dilakukan pelaku sekira pukul 18.00 WIB atau setelah Magrib.

Seperti yang disampaikan anak pemilik rumah, Nasa Ulu Faqihuddin.

Nasa mengatakan maling melancarkan aksi saat orang tuanya sedang tidak di rumah.

"Jadi semalam itu, bapak sama ibu sedang keluar rumah," ujar dia.

"Adik saya juga kebetulan baru kuliah, dan rumah kosong," tambahnya.

Tiga jam setelahnya, orang tua Nasa kembali ke rumah.

Mereka mendapati bila lampu rumah mati dan gelap.

Tanpa pikir panjang, orang tua Nasa mengecek kondisi rumah.

"Namun pukul 21.00 WIB, saat bapak dan ibu kembali, lampu di rumah mati dan kondisi gelap," ujar Nasa.

"Setelah itu dicek ternyata benar rumah sudah berantakan," tambahnya.

Mereka mendapat sejumlah barang dan uang yang disimpan raib.

Tidak hanya itu, orang tua Nasa juga mendapati pesan dari maling yang ditinggalkan di area rumah.

Itu ditulis pelaku di lantai.

Pesan itu berisi permohonan maaf dari pelaku.

Tangakapn layar video jejak tulisan dari pelaku pencurian di Desa Manang, grogol, Sukoharjo, Rabu (21/2/2024)

Uang Jutaan Rupiah & Laptop Diembat Maling

Uang jutaan rupiah digasak maling yang beraksi di sebuah rumah, Desa Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo pada 20 Februari 2024 malam.

Anak pemilik rumah, Nasa Ulu Faqihuddin menyebut uang yang digasak maling sekitar Rp 7 sampai 8 juta.

Ditambah sebuah laptop seharga Rp 5 juta yang turut diambil maling.

"Total saya perkirakan Rp 13 sampai 14 Juta soalnya yang diambil juga laptop," ucap dia kepada TribunSolo,.com

"Padahal yang ditulis di lantai hanya mengambil uang," tambahnya. (tribun network/thf/TribunSolo.com/TribunJatim.com/Surya.co.id)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini