TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Tamu-tamu dan sejumlah karangan bunga mulai berdatangan di kediaman tokoh dan sesepuh Jawa Barat Letnan Jenderal TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara yang wafat pada Selasa, 5 Maret 2024, pukul 03.09 WIB.
Gubernur Jawa Barat ke-8 sekaligus tokoh nasional ini meninggal pada usia 97 tahun.
Pria yang akrab disapa Mang Ihin atau Solihin GP ini meninggal saat dalam perawatan di RS Advent, Kota Bandung.
Jenazahnya kemudian dibawa ke rumah duka keluarga besar di Jalan Cisitu Indah, Kota Bandung.
Pelayat ke rumah duka pun dibatasi, hanya keluarga besar, tetangga Solihin GP dan para tokoh.
Baca juga: Kabar Duka, Mantan Gubernur Jabar Solihin GP Meninggal Dunia di Usia 97 Tahun
Sejumlah tokoh yang mendatangi rumah duka di antaranya Ceu Popong yang hanya bisa melambaikan tangan, Acil Bimbo, Jaka Bimbo, dan Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin
"Saya masih saudara, Almarhum adalah salah satu tokoh Siliwangi, Pajajaran, semoga Almarhum mendapat tempat di sisinya," kata Jaka Bimbo.
Karangan bunga pun mulai berdatangan ke rumah duka, di antaranya dari rukun warga setempat dan Pemprov Jabar.
Penjagaan pun begitu ketat.
Hanya orang tertentu yang bisa masuk, penyekatan dilakukan dari ujung jalan Cisitu Indah VI, pagar, sampai halaman rumah.
Rencananya akan dilakukan juga penghormatan di Markas Kodam III/Siliwangi Jalan Sumbawa pada pukul 09.30-12.30 WIB.
Almarhum rencananya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra Bandung pada pukul 13.30 WIB
Solihin Gautama Purwanegara lahir 21 Juli 1926. Ia adalah mantan perwira Tentara Nasional Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat dari 1970 sampai 1975.
Ia mengawali karier militer ketika masa revolusi sebagai Komandan Tentara Keamanan Rakyat Kabupaten Bogor, kemudian bergabung dengan Divisi Siliwangi.
Salah satu kiprahnya yang mencuat, yakni ketika ia mengatasi krisis pangan di Indramayu dengan memasyarakatkan padi yang disebut dengan gogo rancah.
Ia juga dikenal sebagai sesepuh Jawa Barat dan Siliwangi, pejuang lingkungan dan pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS).
Mang Ihin juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Persib Bandung.
Profil Singkat
Solihin lahir 21 Juli 1926 (usia 97 tahun).
Ia adalah mantan perwira Tentara Nasional Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat dari 1970 sampai 1975.
Ia mengawali karier militer ketika masa revolusi sebagai Komandan Tentara Keamanan Rakyat Kabupaten Bogor, kemudian bergabung dengan Divisi Siliwangi.
Satu diantara kiprahnya yang mencuat, yakni ketika mengatasi krisis pangan di Indramayu dengan memasyarakatkan padi yang disebut dengan gogo rancah.
Ia juga dikenal sebagai sesepuh Jawa Barat dan Siliwangi, pejuang lingkungan dan pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS).
Mang Ihin juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Persib Bandung. (*)