TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Heboh sebuah rumah mewah di Kalimantan Selatan (Kalsel), Banjarbaru digeruduk pada Sabtu (9/3/2024).
Rumah mewah di Jalan Meranti Griya Asri I, Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru itu digeruduk puluhan orang karena dugaan kasus investasi bodong.
Kasus dugaan investasi bodong berkedok kerjasama bisnis ini senilai miliaran rupiah dan menyeret istri polisi atau Bhayangkari.
Peristiwa ini terjadi lantaran pemilik rumah FN diduga melakukan penipuan berkedok bisnis solar dan jual beli batubara.
Tak tanggung-tanggung, korban diperkirakan mencapai angka ratusan orang dengan total kerugian miliaran rupiah.
Korban Investasi Bodong Miliaran Rupiah di Kalsel Geruduk Rumah Pelaku, Tuntut Ganti Rugi
Kasus dugaan investasi bodong ramai menjadi perbincangan di media sosial.
Ditambah lagi puluhan korban mendatangi rumah pelaku untuk menuntut kejelasan.
Pasalnya beberapa waktu belakangan, para korban tak lagi menerima hasil keuntungan dari investasi yang mereka jalankan.
Padahal beberapa korban sudah bekerja sama dengan FN selama bertahun-tahun.
Korban Curhat Jumlah Uang Investasi Mulai Puluhan Juta hingga Miliaran Rupiah
Menurut seorang korban, uang yang diinvestasikannya untuk bisnis batu bara dan solar kepada FN bernilai puluhan juta rupiah.
“Saya juga korban, ikut investasi nilanya sekira Rp 85 Juta," kata warga Landasan Ulin tersebut.
Ia mengaku baru saja ikut bergabung pada Januari 2023, dan baru pertama kali mendapatkan imbalan hasil investasi.
"Ada dapat satu kali, nilainya Rp 500 Ribu," ujarnya.
Pria yang datang bersama anak istrinya tersebut mengaku tahu investasi tersebut dari media sosial Instagram.
Baca juga: Istri Polisi di Langkat Terseret Kasus Penggelapan Mobil, Korbannya Guru SD