News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sosok Bos Kafe di Pinrang Pelaku Penganiayaan Karyawan, Korban yang Masih 13 Tahun Tewas

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penganiayaan. FA (13), perempuan asal Makassar jadi korban penganiayaan di Pinrang, Sulawesi Selatan.

Laporan jurnalis Tribunpinrang.com, Nining Angreani

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap sosok bos kafe di Pinrang, Sulawesi Selatan pelaku penganiayaan yang mengakibatkan seorang karyawan tewas.

Korban berinisial FA (13) merupakan karyawan perempuan yang sudah bekerja selama 1 tahun 4 bulan bersama pelaku.

Selain bertugas menjadi karyawan kafe, korban juga sering diminta untuk menjaga anak pelaku.

Bos kafe bernama Muhammad Ali (36) merupakan warga Kecamatan Maritenggae, Kabupaten Sidrap.

Dari informasi yang dihimpun, Ali mempunyai kafe di Jl Beruang, Kelurahan Maccorawalie, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang.

Ali mempekerjakan 5 perempuan di cafe tersebut. Salah satunya korban FA (13).

Anak di bawah umur itu tewas di tangan bosnya sendiri.

Dia dianiaya hingga tewas oleh Ali di salah satu rumah BTN Sultan Residance, Jalan Beruang, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, pada Rabu (27/3/2024) pukul 18.30 Wita.

Kasat Reskrim Polres Pinrang Iptu Andi Reza Pahlawan membenarkan kejadian ini.

"Betul. Terduga pelakunya dua orang. Yakni bos korban dan salah satu rekan kerja korban di kafe," kata Iptu Andi Reza saat dikonfirmasi, Jumat (29/3/2024).

Iptu Andi Reza mengatakan, keduanya sudah diamankan oleh personel pada Kamis (28/3/2024) sore.

Baca juga: Update 3 Pria yang Aniaya Mahasiswa, Ternyata Bandar Narkoba, Tetangga Beri Kesaksian

"Keduanya mengakui telah menganiaya korban hingga meninggal," ucapnya.

Dari hasil interogasi terduga pelaku Muhammad Ali terungkap kalau korban FA sudah 1 tahun 4 bulan menjadi pelayan kafe di tempatnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini