News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seorang Anak di Sulbar Bunuh Ibunya Saat Masak di Dapur, Pelaku Kemudian Serang Ayahnya hingga Tewas

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat berinisial YJ (37) membunuh kedua orangtuanya L (68) dan B (65).

TRIBUNNEWS.COM, MAMASA - Seorang warga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat berinisial YJ (37) membunuh kedua orangtuanya L (68) dan B (65).

Pembunuhan tersebut terjadi di Dusun Bakaru, Desa Buntu Tanete, Kecamatan Messawa, Rabu (3/4/2024).

YJ (37) diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Baca juga: Sosok Pria di Medan Pelaku Pembunuhan Ibu Kandung, Sempat Kerja di Batam dan Telah Bercerai

Kasat Reskrim Polres Mamasa, AKP Eru Reski, mengungkapkan,

Kejadian sadis itu sekira pukul 06.30 Wita saat B atau ibu kandung pelaku memasak di dapur.

Pelaku datang menusuk dari arah belakang dengan menggunakan badik.

Korban sempat lari meminta pertolongan dengan cara berteriak dan didengar oleh warga dan suaminya (L) yang berada di rumah tetangganya.

L langsung diserang oleh pelaku dengan menusuk bagian dada menggunakan sebilah badik hingga mengakibatkan kedua orangtuanya meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Pelaku sempat mengangkat jenazah kedua orangtuanya ke dalam rumah dan ditutupi selimut.

Sekitar pukul 08.30 Wita pelaku mengambil anaknya di dalam rumah dan pergi ke arah hutan belakang rumahnya.

Tak berselang lama, sekitar pukul 09.00 Wita personel Polsek Sumarorong berjumlah 10 orang dipimpin langsung Kapolsek Sumarorong Iptu Reynhard, tiba di TKP.

Selanjutnya sekira pukul 11.30 wita pelaku sempat muncul di TKP.

Baca juga: Nasib Serda Adan seusai Bunuh Casis TNI di Sumbar, Dapat Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Kapolsek Sumarorong Iptu Reynhard meminta agar pelaku menyerahkan senjatanya.

"Pada saat dilakukan negosiasi anak dari pelaku langsung melarikan diri dari ke arah keluarganya dan seketika pelaku mengamuk dan membabi buta serta menyerang masyarakat yang berada di sekitaran TKP," jelas Akp Eru Reski dalam keterangan tertulisnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini