TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Kecamatan Kinali, Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Selatan diterkam buaya.
Pria bernama Yusuf tersebut diterkam buaya saat sedang ambil air.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Kinali, AKP Alfian Nurman.
“Saat ini korban menjalani perawatan di RSUD Pasbar akibat luka robek karena gigitan buaya yang dialaminya pada Rabu (24/4/2024) sore kemarin,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa akibat kejadian itu korban mengalami luka robek tak beraturan sebanyak enam titik pada kaki kanan dan luka robek dengan kedalaman dua centimeter pada paha bagian atas.
“Korban mulai dari kejadian hingga menjalani perawatan di rumah sakit dalam keadaan sadar,” ucapnya.
Disampaikannya, kejadian berawal ketika korban pergi untuk mengambil air di tepi sungai batang Kinali bersama dengan salah seorang temannya sekira pukul 15.30 WIB.
Ketika korban masuk ke pinggir sungai, tiba-tiba saja seekor buaya dengan panjang 2,5 meter langsung menerkam kaki korban sebelah kanan.
“Korban saat itu berupaya untuk menyelamatkan diri dan meminta tolong. Kemudian didengar oleh rekannya atas nama Rosul yang langsung menolong korban dengan menarik korban keluar sungai hingga akhirnya lepas dari gigitan buaya,” jelasnya.
Setelah itu, rekan korban ini memberitahukan kepada warga perumahan yang selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Kinali namun akhirnya pihak Puskesmas merujuk ke RSUD Pasaman Barat di Jambak.
“Kejadian serupa sudah beberapa kali terjadi di areal PT LIN ini. Untuk itu kita imbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap serangan buaya ini apalagi yang kerap beraktivitas di sekitaran sungai,” imbuhnya.
Karena menurutnya, hewan predator ini sudah sangat banyak dan bahkan sudah masuk ke parit-parit kebun yang menjadi lokasi masyarakat petani bekerja sehari-hari.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Luka Robek di Kaki, Pria yang Diterkam Buaya di PT LIN Pasaman Barat Dirawat di RSUD