Dari kecelakaan ini, tujuh orang alami luka-luka.
Kecelakaan tersebut terjadi antara bus yang mengangkut pekerja dari Gresik dan sebuah truk tangki.
Bus tersebut menabrak truk tangki.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun, Ipda Roni Susanto menuturkan, bus nopol W 7376 UP yang dikemudikan oleh Fernanda Totti (24), warga Klampis Ngasem, Surabaya, membawa 53 pekerja berjalan dari Gresik ke Jakarta Utara.
Sementara truk tangki pelat nomor AD 8052 OB dengan pengemudi Jumadi (54) asal Desa/Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, melaju dari arah timur ke barat di jalur lambat.
"Kendaraan truk tangki di jalur lambat diikuti dari belakang kendaraan Bus Restu yang tidak diketahui identitasnya, dan kendaraan Hino Bus pelat nomor W 7376 UP," ujarnya.
Sesampainya di TKP KM 616+800, Bus Restu yang tidak diketahui identitasnya mendahului dari sebelah kiri. Sehingga pengemudi kendaraan Hino Bus kaget.
"Karena di depannya ada kendaraan truk tangki, berusaha menghindar ke kiri. Namun jarak sudah dekat, terjadilah laka lantas," bebernya.
"Tabrakan mengakibatkan truk tangki keluar dari jalan semestinya. Situasi arus lalu lintas lancar, cuaca cerah, tidak turun hujan,"
"Sebanyak 7 orang luka luka dirawat di RSUD Caruban Madiun," imbuhnya.
Saat ini, polisi menggali keterangan para saksi.
Barang bukti telah diamankan guna penyelidikan lebih lanjut.
"Petugas mendatangi, melakukan olah TKP dan menolong Korban. Serta mengatur arus lalu lintas di TKP," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kronologi Kecelakaan Bus Wisata Angkut Siswa SD Terguling di Jepara Timpa 2 Motor dan di TribunJatim.com dengan judul Penyebab Kecelakaan Bus Muat Puluhan Pekerja dari Gresik Tabrak Truk Tangki di Tol Madiun