News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dirlantas Polda Sulteng Dinilai Hina Jurnalis akibat Wawancara Hanya Pakai HP China, Kini Minta Maaf

Penulis: Isti Prasetya
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirlantas Polda Sulteng Kombes Pol. Dodi Darjanto akhirnya meminta maaf kepada Jurnalis SCTV Syamsudin Tobone, terkait pernyataannya, Kamis (18/7/2024).

Koordinator Bidang Hukum dan Advokasi Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sulteng, Mita Meinasi, sangat menyayangkan peristiwa ini terjadi.

“Kerja jurnalistik saat ini tidak bisa hanya dilihat dari alat kerja yang digunakan. Jika itu yang dilakukan, sama dengan sebuah pelecahan bagi karya jurnalistik. Bagi kami ini sebuah pelecehan verbal yang perlu ditindaki secara serius," ujar Mita, dikutip dari Kompas.com.

Sekretaris Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Sulawesi Tengah, Abdee Mari turut bereaksi atas pelecehan verbal ini.

Dia menekankan perlunya klarifikasi dan permintaan maaf dari pihak Dirlantas Polda Sulteng terkait insiden itu.

Menurutnya, seharusnya sebagai pejabat publik dia tidak boleh mengeluarkan kata-kata yang merendahkan profesi.

“Kami meminta pihak Polda Sulteng mengklarifikasi hal ini dan memberi sanksi kepada yang bersangkutan,” ucap Abdee.

Baca juga: Puluhan Orang Mabuk di Kalimantan yang Viral Bukan karena Kecubung, Ini pengakuan Korban

Dirlantas Polda Sulteng minta maaf

Terkait tindakannya yang dianggap meremehkan kerja wartawan, Dodi Darjanto menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada jurnalis di Kota Palu.

Permintaan maaf tersebut disampaikan Kombes Pol Dodi Darjanto saat bertemu sejumlah jurnalis di ruang kerja Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Sulteng, Jl Soekarno- Hatta, Kota Palu, Kamis (18/7/2024).

"Saya mohon maaf atas perkataan saya yang menyinggung jurnalis SCTV Palu. Saya tidak bermaksud untuk melecehkan profesinya sebagai jurnalis," tutur Dodi Darjanto.

Dodi menjelaskan, saat itu, dirinya hanya bercanda dan tidak bermaksud merendahkan profesi jurnalis.

“Saya prihatin dan saya sangat bersalah dan mohon maaf. Yang saya lakukan itu khilaf dan tidak ada maksud apa-apa. Intinya saya sedang bercanda saja, tapi kejadiannya jadi seperti ini,” kata Dodi.

Dodi berharap agar permasalahan itu dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terulang kembali di masa yang akan datang.

Baca juga: Viral Helikopter Jatuh Akibat Baling-baling Terlilit Tali Layangan, Terbalik di Antara Tebing Batu

Hal senada juga diungkapkan Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Pol Djoko Wienartono.

Dia menjelaskan, Kombes Pol Dodi Darjanto hanya bercanda saat menanyakan tentang handphone yang dipakai Syamsuddin.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini