TRIBUNNEWS.COM, - Gempa bumi berkuatan 5.0 magnitudo melanda Garut, Jawa Barat, Rabu (18/9/2024) sekitar pukul 09.41 WIB.
Dilansir dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa Garut tersebut berkekuatan 5.0 magnitudo berlokasi di 7.22LS, 107.70BT (21 km Barat Daya Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Guncangan gempa 5,0 magnitudo itu terjadi cukup dangkal di kedalaman 10 Km.
Gempa tersebut dirasakan warga di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, seperti di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari.
Baca juga: 8 Wilayah Rasakan Gempa Bandung M 5,0, Sejumlah Bangunan Rusak
Asep Saefudin (36) warga Desa Cibeureum menyampaikan, guncangan gempa membuat warga yang ada dii rumah secara spontan keluar menyelamatkan diri.
“Sebetulnya waktu jalan tidak terasa, tapi ada tetangga keluar rumah ‘Gempa-Gempa’. Nah, baru kerasa guncangannya memang cukup kuat sekitar beberapa menit,” ujarnya dikutip dari TribunJabar.
Menurutnya, sebagian rumahnya retak dan perabotan jatuh hingga pecah.
“Vas bunga, foto-foto keluarga di lantai semua,” kata dia.
ia menyebut, kepanikan warga juga terjadi di Pasar Kertasari.
“Iya, di pasar rame. Tapi belum tahu kerusakannya bangunan akibat gempa seperti apa,” imbuhnya.
Selain di pasar, lanjutnya, kerusakan seperti tembok yang retak terjadi di sekolah dasar (SD).
“Ini belum tahu apa ada susulan atau enggak, tapi sebagian tetangga ada yang mendatangi SD, mau jemput anaknya. Gak tau KBM berjalan atau tidak setelah ini. Sekarang juga mau jemput dulu anak,” kata dia.
Disinggung soal korban jiwa, dia menuturkan tidak tahu pasti perihal masyarakat yang terkena puing bangunan hingga luka-luka.
“Sepertinya pada aman, cuma panik aja. Tapi belum tahu ada korban atau enggak, kalo bangunan memang terdampak,” paparnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Warga Kertasari Panik, Gempa Guncang Kabupaten Bandung, Dinding SD Retak, Asep: Getaran Cukup Kuat