TRIBUNNEWS.COM, PATI - Sebanyak 6 korban tewas akibat kecelakaan maut di Jalan Pantura Pati-Rembang, di Desa Jembangan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Senin (23/9/2024) sekira pukul 02.30 WIB.
Selain 6 korban tewas, kecelakaan ini juga mengakibatkan 6 korban lainnya luka-luka.
Kecelakaan melibatkan Bus Surya Bali berpelat nomor DK 7207 AC dan truk Fuso Mitsubishi P 9339 OB serta truk tronton L 8899 UQ.
"Korban yang meninggal sampai siang hari ini terdata ada enam orang. Yaitu pengemudi truk tronton yang belakang, sopir bus, dan empat penumpang bus," kata Kasat Lantas Polresta Pati, Kompol Asfauri.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Pati, Adu Banteng Bus vs Truk, 6 Orang Meninggal, Begini Kronologinya
Dari enam korban meninggal dunia tersebut, tiga di antaranya di lokasi kejadian.
Dua dari 6 korban tewas adalah Ahmad Suwandi pengemudi truk nopol L 8899 UQ dan Ali Imron, pengemudi Bus Surya Bali DK 7207 AC.
Sementara Yogi, pengemudi truk tronton L 8899 selamat.
Berikut kesaksian Yogi saat kecelakaan itu terjadi.
Mengutip TribunJateng.com, saat itu Yogi melihat dua kendaraan bus melaju dari arah barat (Pati) ke timur (Rembang).
Kedua bus tersebut dari arah Surabaya hendak ke Kudus saling menyalip.
"Bus yang pertama mau menyalip, tapi batal karena melihat di depan ada truk saya yang melaju ke arah timur. Tapi bus kedua tiba-tiba langsung ambil kanan, nabrak bak truk saya, terus saya tidak tahu, di belakang ternyata ada trailer, tabrakan lagi," ucap Yogi.
Yogi mengatakan, kondisinya cukup baik. Dia hanya mengalami luka-luka ringan.
Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan 2 Mobil Elf dan Satu Kendaraan Towing di Banyuwangi, 6 Orang Tewas
Namun ia mendengar sopir truk yang melaju di belakangnya meninggal dunia setelah terjepit di kabin.
Sopir dan sejumlah penumpang bus Surya Bali juga meninggal dunia.
Daftar Korban Tewas dan Terluka
Berikut identitas enam korban meninggal berdasarkan data dari Satlantas Polresta Pati dikutip dari TribunJateng.com.
1. Ahmad Suwandi (39), pengemudi Truk L 8899 UQ, warga Desa Mojopurogede, RT 12, RW 04, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik.
Ahmad mengalami hematum di kepala, memar di dada, patah kaki, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Jenazahnya dibawa ke RSUD Soetrasno Rembang.
2. Ali Imron (46), pengemudi Bus Surya Bali DK 7207 AC, warga Desa Garung Kidul, RT 02, RW 01, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus.
Mengalami patah kaki kiri, hematum di kepala, robek di kepala, memar di dada, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Jenazah dibawa ke RSUD Soetrasno Rembang.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Flyover Pesing Jakarta Barat: Dua Pemotor Dilarikan ke Rumah Sakit
3. Shodikin (32), penumpang bus, warga Desa Kuwukan Rt 03 Rw 01, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.
Mengalami hematum di kepala, memar di dada, robek di kepala, meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Soetrasno Rembang.
4. Heru Nur Cahyono (25), penumpang bus, warga Desa Kaliaman, Rt 06 Rw 03, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara.
Mengalami robek di kepala, patah kaki, memar di dada, meninggal dunia dalam perawatan di Puskesmas Batangan, kemudian jenazah dibawa ke RSUD Soetrasno Rembang.
5. Juli Supriyanto (35), penumpang bus warga Desa Kesambi, Rt 03 Rw 06, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus.
Mengalami kepala pecah, robek di wajah, meninggal dunia di lokasi, kemudian jenazah dibawa ke RSUD Soetrasno Rembang.
6. Syamsul Huda (29), penumpang bus warga Desa Grogolan, Rt 02 Rw 01, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati.
Mengalami hematum di kepala, patah kaki, memar dada, meninggal dunia pada saat perawatan di Puskesmas Batangan.
Berikut data enam korban luka-luka yang masih menjalani perawatan.
1. Aditya (37), penumpang bus.
Korban Warga Kelurahan Larangan Utara, Rt 03 Rw 06, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.
Mengalami cedera kepala berat dan robek di wajah.
Dirawat di RS Bina Bhakti Husada Rembang.
2. Nurul Huda (46), penumpang bus
Warga Desa Karang Malang, Rt 02 Rw 03, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.
Mengalami hematum di kepala, patah kaki kanan dan kiri.
Dirawat di RSUD Soewondo Pati.
3. Ahmad Solikin (40), penumpang bus
Warga Desa Kaligarang, Rt 03 Rw 01, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara.
Mengalami patah tulang rusuk.
Dirawat di RSUD Kartini Jepara.
4. Kusairi (41), penumpang bus
Warga Desa Ngeling, Rt 09 Rw 01, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara.
Mengalami hematum kepala, lecet di wajah.
Dirawat di RSUD Soetrasno Rembang.
5. Zaenal Arifin (24), penumpang bus
Warga Desa Ngeling, Rt 07 Rw 01, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara.
Mengalami patah bahu kiri, memar dada.
Dirawat di Puskesmas Batangan.
6. Kuswandi (49), penumpang bus
Warga Desa Kesambi, Rt 03 Rw 07, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus.
Mengalami memar dada, robek di dahi, fraktur bahu kiri.
Dirawat di Puskesmas Kaliori Rembang.
Kronologis Kecelakaan
Bus Surya Bali mengangkut 28 penumpang.
Saat kejadian, Senin dini hari kemarin, bus menabrak dua truk tronton dari arah berlawanan.
Kasat Lantas Polresta Pati, Kompol Asfauri mengatakan, awalnya bus bernopol DK 7207 AC melaju dengan kecepatan tinggi dari arah timur ke barat.
Tiba-tiba, bus oleng ke kanan dan menabrak bak Truk Mitsubishi Tronton bernopol P 9339 OB.
Tak hanya itu, bus juga menabrak truk bernopol L 8899 UQ.
"Sampai siang tercatat enam orang meninggal dunia yaitu pengemudi truk tronton yang belakang, sopir bus, dan empat penumpang bus," kata Asfauri, dilansir Kompas.com.
Asfauri mengatakan, kecelakaan terjadi pukul 02.30 WIB, dini hari.
Saat itu, ada bus dari arah Surabaya, lalu berlawanan arah ada dua truk beriringan.
"Di TKP, bus oleng ke kanan, kemungkinan karena sopir mengantuk. Cuaca juga hujan, jalan licin. Sopir karena mengantuk oleng ke arah kanan," jelas Asfauri.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul UPDATE Kecelakaan Maut Bus Surya Bali di Pantura Pati, Berikut Ini Daftar Rinci 6 Korban Tewas