Laporan Wartawan Tribun Bali Eka Mita Suputra
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Turis asal Australia, Sharyn Maree (59) terjun ke laut bersama sepeda motor yang dikendarainya di Jembatan Kuning, Nusa Penida, Klungkung, Bali, Minggu (13/10/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Ini terjadi setelah Sharyn kehilangan kendali atas sepeda motornya karena rem blong di jembatan yang menghubungkan Pulau Lembongan dan Ceningan itu,
Sharyn awalnya mengendarai sepeda motor dari arah Ceningan hendak ke Lembongan.
Sesampai di ujung jembatan, mendadak rem motor yang dikendarai tidak berfungsi.
Sharyn bersama sepeda motornya lalu terjun dari atas jembatan yang melintang di atas laut tersebut.
Terjun dari ketinggian sekitar 10 meter, membuat Sharyn mengalami luka pada pahanya.
Baca juga: Detik-detik Bripda Fajri Evakuasi Korban Lakalantas di Lubuklinggau yang Ternyata Ayah Kandungnya
Sharyn oleh warga dilarikan ke Es Medical selanjutnya dirujuk ke salah satu rumah sakit di bilangan Nusa Dua, Denpasar.
Kasubag Humas Polres Klungkung Iptu Agus Widiono menyampaikan, kejadian itu akibat rem motor blong.
"Saat itu yang bersangkutan menuju Lembongan setelah di ujung jembatan, rem tidak berfungsi, menyebabkan jatuh," kata Agus Widiono seizin Kapolres AKBP Alfons W.P Letsoin.
Sementara di lokasi lain, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya RH Didi Sukardi tepatnya di persimpangan Cigodeg, Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (13/10/2024) yang mengakibatkan 2 orang tewas.
Dua korban kecelakaan tersebut, yakni pengendara berinisial MPP (15), warga Citamiang, dan penumpangnya, MNA (18), asal warga Warudoyong.
Kecelakaan lalu lintas terjadi pukul 02.30 WIB dini hari tersebut melibatkan sepeda motor dan mobil.
Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PDIM) Humas Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Ruli Bahtiarudin mengatakan, kronologi kejadian berawal dari kendaraan sepeda motor yang dikendarai korban melaju dari arah Jalan Otista menuju arah Jalan RH Didi Sukardi.
Diketahui pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi tanpa memehatikan kendaraan lainnya yang ada di depannya.
"Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) laka lantas, terjadi tabrakan dengan kendaraan minibus Toyota Kijang Super yang melaju dari arah berlawanan berbelok ke kanan menuju arah Jalan Pelda Suryanta," ungkapnya, Minggu (14/10/2024) siang.
Akibat dari kejadian laka lantas tersebut, kedua kendaraan mengalami kerusakan dan 3 orang korban yang mengalami luka-luka merupakan penumpang kendaraan minibus Toyota Kijang Super, lalu pengendara serta penumpang sepeda motor Honda Beat.
"Semua korban dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan tindakan medis.
Namun karena mengalami luka yang cukup parah, akhirnya pengendara dan penumpang sepeda motor Honda Beat meninggal dunia dalam penanganan pihak rumah sakit," jelas Ade.
Terkini kasus kecelakaan tersebut tengah dalam penanganan Unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kecelakaan Maut di Sukabumi, Pengendara Motor Hantam Mobil Kijang, Dua Tewas dan Tiga Luka-luka dan Tribun-Bali.com dengan judul Wisatawan Terjun dari Atas Jembatan Kuning Nusa Penida