TRIBUNNEWS.COM - Crazy rich asal Makassar, Gonzalo Algazali dilaporkan menjadi korban penipuan.
Keluarganya kehilangan uang sebanyak Rp4,9 miliar akibat ulah pelaku perempuan berinisial AFR.
AFR mengiming-imingi Gonzalo Algazali bisa lolos Akademi Kepolisian (Akpol).
Kini, pelaku AFR sudah ditangkap dan ditahan oleh Polrestabes Makassar.
Kronologi penipuan
Nenek korban, Hajjah Rosdiana menceritakan kronologi cucunya bisa jadi korban penipuan.
Semua bermula saat Gonzalo Algazali bertemu dengan AFR sebuah kafe di Makassar pada Februari 2024.
AFR dalam kesempatannya mengiming-imingi bisa meloloskan korban Akpol.
Tawaran tersebut tidak gratis, pelaku meminta sejumlah uang sebagai syaratnya.
Gonzalo Algazali yang terpedaya dengan janji manis lantas mengirimkan sejumlah uang.
Uang dikirimkan secara bertahap hingga mencapai Rp4,9 miliar.
“Awalnya AFR meminta Rp 1 miliar, tapi kemudian jumlahnya naik menjadi Rp 1,5 miliar, dan terus bertambah hingga mencapai Rp 4,9 miliar," kata Rosdiana, dikutip dari TribunMakassar.com, Rabu (16/10/2024).
Baca juga: Polda Metro Jaya Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Giveaway di Medsos, Korbannya Capai Ratusan Orang
Selain uang, Gonzalo Algazali turut kehilangan emas batangan hingga perhiasan.
Barang berharga itu diberikan kepada AFR.
Singkat cerita, Gonzalo Algazali mengikuti tes masuk Akpol di tingkat regional.
Namun, ternyata Gonzalo Algazali tidak lolos.
Pihak korban lantas menagih janji kepada AFR.
Pelaku kemudian mengajak Gonzalo Algazali ke Semarang dan Jakarta.
Di dua kota tersebut, korban diberi pelatihan untuk mempersiapkan diri mengikuti tes lagi.
Akan tetapi, lagi-lagi Gonzalo Algazali dinyatakan tidak lolos.
Pada akhirnya keluarga menyadari AFR merupakan pelaku penipuan.
AFR lantas dilaporkan ke polisi pada 4 September 2024.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana, menyebut, pihaknya berhasil menangkap AFR di Bone pada 29 September 2024.
Kasus ini hingga sekarang masih didalami.
“Modus operandi pelaku adalah menawarkan jaminan lolos Akpol dengan imbalan uang,” kata Kompol Devi, dikutip dari Tribun-Timur.com.
AFR dijerat dengan pasal 378 KUHP tentang penipuan, dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun enam bulan penjara.
Penjelasan Ibu Gonzalo Algazali
Ibu Gonzalo Algazali, Citra Insani buka suara terkait kasus ini.
Ia dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, meminta agar Anggota DPR RI, Ahmad Sahroni memberikan klasifikasi.
Hal tersebut karena pelaku AFR mengaku memiliki relasi dengan kader Partai NasDem itu.
"Dalam hal ini diduganya keterlibatan beliau dalam proses penipuan yang dilakukan saudari (AFR)."
"Perlu bapak ketahui (AFR) selalu menggunakan nama besar Bapak sebagai tameng melaksanakan penipuannya dan menyakinkan ibu dan keluarga besar saya," ucap Citra.
Citra melanjutkan, Gonzalo Algazali sempat diajak AFR ke Jakarta.
AFR menjanjikan bertemu dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo terkait proses masuk Akpol.
Baca juga: Kronologi Penipuan Jalan Sehat HUT Kota Yogyakarta, Oknum ASN Kemenkumham jadi Tersangka
"Menjanjikan untuk bertemu Bapak Kapolri. Dia (AFR) mengatakan ini akses dari Bapak Sahroni. Dan selalu mendompleng nama besar Bapak," kata Citra.
Di akhir video, Citra berharap Sahroni dapat memberikan klarifikasi.
Selain itu, pengusaha kosmetik dan klinik kecantikan itu juga menuntut keadilan terkait masalah hukum yang sedang dihadapi keluarganya.
"Video TikTok saya buat, saya sangat berharap agar mendapat klarifikasi dari Bapak terkait adanya keterlibatan Bapak dalam proses penipuan sebagaimana diklaim oleh tersangka."
"Dan sekiranya ini juga untuk membersihkan nama besar Bapak," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Crazy Rich Makassar Gonzalo Tertipu Calo Akpol Rp4,9 Miliar, Pernah Dikabarkan Dekat dengan Fuji
(Tribunnews.com/Endra)(Tribun-Timur.com/Sukmawati Ibrahim)