News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo

Candaan Kematian Korban SAM Air jadi Kenyataan: Kalau Jatuh di Pesawat, Tuan Rumah Jadi Orang Kaya

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sri Meyke Male, korban tewas kecelakaan pesawat SAM Air sempat bercanda soal kematiannya. Ia menyinggung pesawat jatuh kepada anak-anaknya.

TRIBUNNEWS.COM - Sri Meyke Male (30), menjadi korban tewas dalam insiden kecelakaan Pesawat SAM Air di Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Minggu (20/10/2024) pagi.

Ia menjadi satu-satunya penumpang yang tewas dalam insiden pesawat jatuh tersebut.

Adapun tiga korban tewas lainnya merupakan kru pesawat.

Saat kejadian nahas itu, perempuan yang akrab disapa Mey itu hendak terbang menuju Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Ia berencana bertemu sang suami, karena ada sebuah acara yang perlu didatangi.

Namun, rencana itu berakhir tragis. Mey tewas setelah pesawat yang ia tumpangi jatuh.

Sebelum berangkat menuju Kota Palu, ibu tiga anak itu sempat bercanda soal kematiannya.

Mey menyinggung soal pesawat jatuh kepada anak-anaknya.

Bak sebuah firasat, candaan Mey itu menjadi kenyataan.

Demikian diungkapkan kerabat Mey, Gustin Ishak, dilansir TribunGorontalo.com.

"Kalau jatuh di pesawat, tuan rumah akan jadi orang kaya," ujar Gustin menirukan ucapan mendiang Mey kepada anak-anaknya, Minggu.

Baca juga: Terdengar Suara Gemuruh Sebelum Pesawat SAM Air Jatuh di Kawasan Bandara Panua Gorontalo

Keluarga sempat mengantar Mey ke Bandara Djalaluddin.

Namun siapa sangka, itu menjadi momen terakhir bagi keluarga bersama Mey.

Mey bahkan sempat memotret keluarganya setelah boarding pass.

Tak lama setelah itu, keluarga justru mendapat kabar duka.

"Belum sempat sampai rumah (keluarga yang mengantar), langsung balik setelah dengar kabar," kata paman korban, Anton Kadir.

Kronologi Pesawat SAM Air Jatuh

Pesawat SAM Air lepas landas dari Bandara Djalaluddin, Gorontalo menuju Bandara Bumi Panua Pahuwato, Minggu pukul 07.30 WITA.

Pada saat kejadian, cuaca dalam kondisi berawan.

Sebelum dilaporkan jatuh, pesawat sempat hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Djalaluddin.

"Pesawat Sam Air kontak terakhir dengan AIRNAV Makassar dan dinformasi diterima pesawat jatuh di area Bandara Bumi Panua, Pohuwato," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Hariyanto, Minggu.

Pesawat SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHGC6) itu kemudian ditemukan jatuh di kawasan tambak dekat Bandara Bumi Panua, Pohuwato.

Akibat insiden itu, tiga kru pesawat dan satu penumpang tewas.

Korban tewas dari kru pesawat yakni Capt M Saefurubi A (pilot), M Arthur Vico G (co-pilot), Budijanto (engineer).

Sementara, satu-satunya penumpang yang tewas adalah Sri Meyke Male.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Sri Meyke Male Bercanda soal Kematiannya sebelum Kecelakaan Pesawat Sam Air di Pohuwato Gorontalo

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunGorontalo.com/Nur Ainsyah Habibie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini