News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Guru Supriyani Dipidanakan

Sidang Kasus Supriyani, Dokter Forensik Simpulkan Luka Anak Aipda WH Bukan Imbas Dipukul dengan Sapu

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim kuasa hukum Supriyani menghadirkan saksi ahli forensik seorang dokter dari Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, dr Raja Al Fath Widya Iswara dalam sidang lanjutan kasus guru honorer Supriyani, di Pengadilan Negeri atau PN Andoolo Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Suawesi Tenggara (Sultra), pada Kamis (7/11/2024).

"Bisa karena gesekan atau bisa karena terbakar sehingga melepuh," jawab Iswara.

Lalu, sebelum Andri menanyakan terkait hal lain, dia lagi-lagi meminta penegasan Iswara apakah ada kemungkinan walaupun kecil luka yang diderita korban akibat dipukul sapu.

Iswara pun menegaskan hal tersebut tidak mungkin terjadi.

"Apakah ada terbuka kemungkinan sedikit saja (luka korban karena dipukul sapu)?" tanya Andri.

"Nggak, nol persen," jawab Iswara.

Kronologi Supriyani Diduga Aniaya Anak PolisiĀ 

Seperti diketahui, Supriyani terjerat kasus hukum berupa dugaan penganiayaan terhadap anak Aipda Wibowo Hasyim.

Kasus ini berawal ketika ibu korban berinisial N melihat luka di paha bagian belakang korban pada 25 April 2024 lalu.

Ketika ditanya sang ibu, terduga korban mengaku luka tersebut akibat terjatuh dengan Aipda WH di sawah.

Kemudian, keesokan harinya, N menanyakan kepada Aipda WH terkait luka di tubuh anaknya ketika akan dimandikan.

Lantas, Aipda WH pun kaget dan langsung bertanya ke korban terkait luka yang dimaksud N.

Selanjutnya, terduga korban mengaku telah dipukul Supriyanidi sekolah pada 24 April 2024.

Baca juga: Guru Supriyani Bongkar Peran Samsuddin Eks Pengacaranya dalam Surat Perdamaian dengan Aipda WH

Aipda WH dan N pun lantas mengonfirmasi kepada saksi yang disebut anaknya melihat kejadian dugaan penganiayaan oleh Supriyani .

Ada dua saksi yang ditanya oleh Aipda WH dan N yaitu berinisial I dan A dimana mereka mengaku melihat korban dipukul oleh Supriyani menggunakan gagang sapu ijuk di dalam kelas.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini