Tenda tempat mereka mengungsi basah dan becek setelah diguyur hujan membuat para siswa ini harus berdesakan di teras sekolah lain untuk menimba ilmu, Sabtu (16/11/2024) pagi.
Mereka terpaksa belajar di teras kelas lantara seluruh ruang kelas di SMA Negeri 1 Titehena digunakan untuk pengungsian.
"Namun karena cuaca hujan jadi kami takut anak-anak sakit, pilek, batuk sehingga kami berada di bawah teras kelas ini, tenda basah, becek dan tidak nyaman untuk belajar sehingga pindah ke teras," Kata Ela Lewar, seorang guru dari SD Klatanlo yang juga merupakan pengungsi.
Mengutip TribunFlores.com, ratusan siswa yang mengungsi di gedung SMAN 1 Titehena ini merupakan siswa-siswa terdampak erupsi dari sekolah dasar yang terletak di berbagai sekolah di kaki Gunung Lewotobi.
Para guru berharap, pemerintah bisa menyediakan tenda yang lebih layak supaya para siswa bisa belajar dengan nyaman.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul Siswa Penyintas Erupsi Gunung Lewotobi Ikut KBM di Bawah Pohon Beralaskan Terpal
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunFlores.com, Arnold Welianto)