TRIBUNNEWS.COM, Banda Aceh - Seorang sales kopi sachet berinisial RA (27) ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Kuta Alam dan Tim Opsnal Satreskrim Polresta Banda Aceh setelah melakukan penganiayaan terhadap seorang wanita berinisial RAH (30) di sebuah penginapan di Kuta Alam, pada Sabtu malam, 11 Januari 2025.
Kepala Polsek Kuta Alam, AKP Suriya, menjelaskan bahwa insiden ini bermula dari kesepakatan antara pelaku dan korban untuk melakukan transaksi Open BO.
Korban yang merupakan warga Pidie Jaya dan kini tinggal di Banda Aceh, mengajak pelaku ke penginapan untuk melakukan hubungan terlarang.
Baca juga: Pria 19 Tahun Bunuh Wanita Open BO di Meranti Riau, Motif Pelaku Dipicu Rasa Kecewa
Setelah bertemu, korban meminta tarif sebesar Rp 800 ribu.
Namun, pelaku RA marah karena merasa tarif tersebut tidak sesuai dengan kesepakatan awal dalam percakapan mereka.
"Pelaku aniaya korban karena tidak sesuai bayaran," kata AKP Suriya.
Pelaku kemudian mencekik leher dan membekap mulut korban, serta membenturkan kepala korban ke tembok kamar hingga korban pingsan.
Penanganan Kasus
Keesokan harinya, Minggu, 12 Januari 2025, korban terbangun dalam kondisi wajah bengkak dan lebam.
Korban meminta bantuan tetangga dan segera menghubungi petugas Polsek Kuta Alam untuk mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Aceh.
Setelah menerima laporan, Kapolsek Kuta Alam membentuk tim untuk menyelidiki kasus ini.
"Kami membentuk tim yang di-backup Opsnal Satreskrim Polresta Banda Aceh untuk mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku," kata AKP Suriya.
Baca juga: Pembunuhan Wanita Open BO di Bogor: Pelaku Ternyata Tukang Jahit Sepatu
Pelaku berhasil ditangkap pada Senin, 13 Januari 2025, di sebuah kios di Gampong Surien, saat sedang menjual kopi sachet.
Saat ini, RA sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Kuta Alam untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Open BO Tak Sesuai Tarif Berujung Petaka, Pelaku Aniaya Korban di Banda Aceh Sampai Pingsan
(SerambiNews.com/Sara Masroni)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).