Bahkan disebutkan pula, akibat penyerangan oleh TNI tersebut, sejumlah warga sipil tewas menjadi korban.
Selain melakukan penyerangan, KKB juga menyebut, telah terjadi kesepakatan zona perang di kawasan Habema hingga Mbua.
5. Kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih
Mengutip dari Kompas.com, KODAM XVII/Cendrawasih akhirnya angkat bicara mengenai adanya tudingan tentang serangan yang dilakukan TNI terhadap KKSB.
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih, Kolonel Inf Mohammad Aidi tak menampik, TNI datang ke lokasi menggunakan helikopter.
Namun, TNI tidak melakukan serangan bom.
“Kami perlu tegaskan di sini, TNI tidak pernah menggunakan serangan bom."
"TNI hanya menggunakan senjata standar pasukan infanteri, yaitu senapan perorangan yang dibawa oleh masing-masing prajurit."
"Media dan warga juga bisa melihat, alutsista yang digunakan TNI hanya helly angkut jenis bell dan MI-17."
"Tidak ada helly serang apalagi pesawat tempur atau pesawat pengebom,” ungkapnya, Minggu (9/12/2018).
Aidi menjelaskan, penggunaan helikopter merupakan upaya mempermudah evakuasi jenazah korban dari lokasi penembakan.
6. Sosok Ayah Egianus Kogeya
Egianus Kogeya merupakan putra dari Daniel Yudas Kogoya, tokoh pro-kemerdekaan Papua.
Dikutip dari Tribun Video, sang ayah Egianus Kogeya yakni Daniel telah meninggal dua tahun lalu dan kepemimpinan berpindah ke tangan sang anak.