TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Jumat (18/1/2019) pagi melalui laman resmi bmkg.go.id.
Peringatan dini ini berlaku sejak Jumat (18/1/2019) pukul 07.00 WIB hingga Senin (21/1/2019) pukul 07.00 WIB.
BMKG mengungkapkan terdapat pola tekanan rendah 1005 hPa di Samudra Hindia selatan Jawa Timur, 1006 hPa di Laut Arafuru bagian timur dan Samudra Pasifik utara Papua Nugini, serta pola sirkulasi Eddy di barat Aceh.
Pola angin di utara Indonesia umumnya bergerak dari arah barat laut menuju timur laut dengan kecepatan berkisar antara 5 hingga 25 knot.
Sementara di selatan wilayah Indonesia angin umumnya bergerak dari arah barat daya menuju barat laut dengan kecepatan berkisar antara 5 hingga 30 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud, Perairan Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanimbar, dan Laut Arafuru bagian timur.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di wilayah-wilayah tersebut.
Berikut daftar perairan di Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang tinggi pada 18 hingga 21 Januari 2019.
Baca: Info BMKG: Prakiraan Tinggi Gelombang & Potensi Hujan di Indonesia Hari Ini, Jumat 18 Januari 2019
Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di :
1. SELAT MALAKA BAGIAN UTARA
2. PERAIRAN LHOKSEUMAWE
3. PERAIRAN UTARA SABANG
4. PERAIRAN SABANG HINGGA BANDA ACEH