News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Indonesia Masters 2019

Hasil Lengkap Indonesia Masters 2019, Ahsan/Hendra dan Marcus/Kevin Ciptakan All Indonesia Final

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil lengkap Indonesia Masters 2019, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra Ciptakan All Indonesia Final

TRIBUNNEWS.COM - Laga semifinal Indonesia Masters 2019 memberikan hasil yang cukup baik untuk Indonesia.

Diketahui, dari lima wakil yang bertanding di Istora, Senayan, Jakarta hari ini, Sabtu (26/1/2019), tiga wakil lolos ke babak Final.

Lima wakil tersebut diawali dengan pertandingan Greysia Polii/Apriyani Rahayu melawan pasangan Jepang, Masaki Matsumoto/Ayaka Takahashi.

Kemudian berlanjut pada Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melawan ganda putra China, Han Chnegkai/Zhao Haodong.

Selanjutnya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang berhadapan dengan pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.

Sementara pada tunggal putra Indonesia diwakilkan oleh Jonathan Christie yang melawan pemain Denmark, Anders Antonsen.

Baca: Eks Real Madrid Tolak Klub Eropa demi PSM Makassar

Dan laga ditutup oleh pasangan Minions, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berhadapan dengan wakil Denmark, Kim Arstup/Anders Skaarup Rasmusen.

Pada laga pertama, Greysia/Apriyani harus mengakui keunggulan lawannya dengan pertandingan rubber set.

Namun, laju mereka harus terhenti setelah kalah dengan skor akhir 20-22, 22-20, 12-21.

Meski kalah, Greysia mengaku dirinya tetap bersyukur dengan permainan yang sudah dijalani siang itu.

"Kami tetep bersyukur dulu dengan hasil ini dan kami harus terima. Pasti ada perasaan kecewa. Dari segi performa, permainan kali ini memang ada sedikit perubahan dari kami. Kami juga baru adaptasi dengan permainan ini," tutur Greysia dikutip Tribunnews.com dari Bolasport pada Sabtu (26/1/2019).

"Kecewanya pasti ada karena pada gim pertama unggul dan kami tidak bisa ambil momentum," kata dia lagi.

Menurut Apriyani, kekalahan ini akan menjadi bekal untuk melakukan evaluasi.

"Memang hasil pada gim pertama sangat disayangkan. Namun, dari situ kami belajar untuk melakukan evaluasi setiap kekalahan kami," ucap Apriyani.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini