Pria asal Montenegro itu menegaskan bahwa timnya siap bertanding di stadion mana pun.
"Kita semua tahu, stadion (GBLA) tidak bisa untuk pertandingan nanti, sekarang saya tunggu keputusan untuk jadwal baru, saya rasa bermain di stadion mana pun tim sangat siap," kata Radovic dikutip Tribunnews dari laman resmi klub.
Laga antara Persib menghadapi Persiwa kemungkinan akan digelar di Si Jalak Harupat, hal tersebut disambut baik Radovic, karena bagi timnya yang terpenting adalah dukungan penuh dari bobotoh.
"Mau main di Jalak Harupat atau semua sama saja, yang penting, kita bisa bermain dengan full supporter, bersama bobotoh, jadi, sekali lagi tidak ada masalah untuk kita," papar eks pemain Persib untuk musim 2011 dan 2012 ini.
Radovic juga menjelaskan tidak akan menggelar pertandingan pengganti setelah batalnya laga Leg 2 Babak 32 Besar Piala Indonesia versus Persiwa Wamena.
Dirinya beserta staf pelatih hanya akan memfokuskan tim pada pemantapan formasi.
"Saya pikir tidak akan ada friendly game dulu untuk ganti pertandingan. Sekarang, kondisi pemain sudah semakin meningkat dan kita akan coba taktik lagi di latihan berikutnya," kata Radovic.
Radovic menambahkan, game internal dalam sesi latihan akan menjadi solusi untuk mengganti laga versus Persiwa yang sedianya digelar Senin 4 Februari.
Dalam sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu, 3 Februari 2019, Radovic mulai mencoba beberapa skema dalam game internal.
"Untuk sekarang game internal saya rasa sudah cukup, kita bisa bangun kekompakan tim lewat game internal. Sekarang yang penting semua pemain bagus dalam peningkatan fisiknya," kata Radovic.
(Tribunnews.com/Gigih)