Saat dalam perjalanan, Connor mengungkapkan bahwa dia memiliki telepon yang diberikan Esther kepadanya sebelum dia meninggal di sisinya.
Bennie mengetahui bahwa orang yang dapat membuka kunci ponsel ini tidak lain adalah "Matador."
Beberapa hari kemudian, mereka mencoba menyeberang ke China, tetapi ditangkap oleh polisi dan diselamatkan oleh seorang wanita Siberia dan gengnya.
Mereka menyeberangi sungai sampai mereka pergi ke sebuah desa di bawah sebuah festival, dengan Willie mengejar mereka.
Connor melihat Wong di berita dan mengakuinya sebagai pembunuh Esther.
Baca: 9 Tradisi yang Sering Dilakukan Ketika Tahun Baru Imlek, Apa Maknanya?
Bennie mengetahui, Samantha sudah diambil oleh tangan kanan Wong, Willie, dan anak buahnya, mengancam akan membunuhnya jika Bennie menolak untuk membawa telepon kembali ke Hong Kong.
Connor berpisah dengan Bennie, memberinya bukti yang bisa mengarah pada penangkapan Wong.
Mencapai Hong Kong, sayangnya, rencana itu tidak berjalan dengan baik ketika telepon menolak akses ke cap jempol Wong, yang berarti bahwa Wong sama sekali bukan Matador.
Bennie ditahan tetapi kemudian dia melarikan diri dengan bantuan Connor dan mengikuti petunjuk tentang keberadaan Samantha.
Rekan kerja Bennie, Leslie memberitahunya, kapten polisi mereka, Tang ( Michael Wong), sekarang bekerja dengan Wong.
Bennie dan Connor menyelinap ke galangan kapal tempat organisasi kriminal Matador berada dan Bennie menyaksikan Wong terbunuh. Keduanya kemudian ditawan oleh para pria.
Baca: Momen Imlek Bersama Sang Ayah Berikan Kebahagian untuk Anak Denada, Kondisinya Membaik
Di sana, Bennie menemukan, "Matador" telah menjadi Yung yang seharusnya sudah mati.
Setelah Yung mengaku pada Bennie tentang berpura-pura mati, dia pergi untuk menemukan Samantha dikurung di sebuah ruangan.
Setelah melihat ayahnya, Samantha menjadi frustrasi ketika dia mengetahui bahwa dia memalsukan kematiannya untuk bekerja sebagai bos organisasi kriminal.