News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PPPK 2019

Kata BKN Soal Guru Tenaga Honorer Eks K2 Kemenag yang Tak Bisa Ikut Seleksi PPPK/P3K Tahap I

Penulis: Sri Juliati
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jelang pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK/P3K, tenaga honorer eks K2 Kemenag justru tak bisa ikut seleksi P3K. Ini kata BKN.

Jelang pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK/P3K, tenaga honorer eks K2 Kemenag justru tak bisa ikut seleksi P3K. Ini kata BKN.

TRIBUNNEWS.COM - Seleksi Kompetensi bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) tahap I akan digelar mulai Sabtu (23/2/2019) besok hingga Minggu (24/2/2019).

Di tengah jelang seleksi kompetensi tersebut, Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis kabar mengejutkan, Jumat (22/2/2019).

Para Tenaga Honorer eks Kategori 2 (K2) yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag) tak bisa mengikuti seleksi PPPK/P3K Tahap I.

Baca: Seleksi Kompetensi PPPK/P3K Digelar Mulai Besok, Ini Skema Tes, Jumlah Soal, dan Sistem Penilaian

Baca: Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi PPPK/P3K 2019 di sscasn.bkn.go.id dan Jadwal Tes Kompetensi

Baca: Ada 2 Jenis Tes di Seleksi Kompetensi PPPK (P3K) 2019, BKN Umumkan Sistem Penilaian Ujian

Pasalnya, hingga saat ini, belum ada peserta PPPK/P3K Tahap I yang berasal dari guru Tenaga Honorer eks K2 Kemenag yang diverifikasi.

Artinya, mereka tidak akan mengikuti Seleksi Kompetensi yang akan digelar mulai Sabtu (23/2/2019) besok.

"Dg berat hati mimin sampaikan bahwa sampai saat ini belum ada peserta #P3K2019 Tahap I guru TH eks K2 Kemenag yg diverifikasi."

"Dg demikian, mereka tidak akan ikut Seleksi Kompetensi pd 23-24 Feb 2019."

Demikian bunyi pernyataan dari akun @BKNgoid.

Terkait para guru Tenaga Honorer eks K2 Kemenag yang tak bisa ikut seleksi PPPK/P3K Tahap I, BKN menjelaskan, hal tersebut berada di luar kuasa BKN.

Bahkan hingga kini, BKN belum mendapat info lanjutan tentang apa, bagaimana, dan kapan hal tersebut yang terjadi.

"Maka TH eks K2 guru Kemenag tidak bisa ikut seleksi #P3K2019 Tahap I ini."

"Ini semua di luar kuasa BKN. Kami juga belum mendapat info lanjutan ttg 5W1H."

"We've tried our best, now it's time for God to do the rest," tulis @BKNgoid.

Seleksi Kompetensi PPPK/P3K

Sebagaimana diketahui, mulai besok, BKN akan menggelar Seleksi Kompetensi PPPK/P3K tahap I bagi pelamar yang lulus pada seleksi kompetensi.

Seleksi Kompetensi PPPK/P3K tahap I terbagi menjadi dua jenis tes, yaitu tes kompetensi menggunakan komputer Computer Assisted Test (CAT) dan wawancara berbasis komputer (CAT).

Pada tes kompetensi menggunakan komputer CAT, peserta diberikan waktu 100 menit untuk menyelesaikan tes kompetensi yang terbagi menjadi tiga sub tes berupa soal pilihan ganda.

Rinciannya, 40 soal Kompetensi Teknis, 40 soal Kompetensi Manajerial, dan 10 soal Kompetensi Sosio Kultural.

Sementara untuk wawancara berbasis komputer, peserta akan diberikan waktu 20 menit untuk menyelesaikan 10 soal.

Terkait tes wawancara dengan CAT, pelamar diminta untuk mengecek website atau media sosial BKD setempat.

"Jgn sampai terlambat, jaga asupan & stamina krn akan sangat menguras pikiran & tenaga. Smangaaat," tulis akun @BKNgoid.

Melalui tes tersebut, setiap peserta berpeluang mendapatkan nilai maksimum pada masing-masing subtes.

Rinciannya untuk kompetensi teknis yang terdiri dari 40 soal pilihan ganda, nilai maksimum sebanyak 120.

Bila jawaban benar, akan diberi nilai 3 dan 0 jika salah atau kosong.

Untuk kompetensi manajerial terdiri dari 40 soal pilihan ganda.

Jawaban benar bernilai 1 dan 0 jika salah atau kosong dengan nilai maksimal 40.

Sementara kompetensi sosio kultural sebanyak 10 soal dengan nilai 2 jika benar dan 0 jika jawaban salah atau kosong.

Sementara itu, untuk wawancara berbasis komputer sebanyak 10 soal dengan nilai 3 atau 2 atau 1 untuk jawaban yang diberikan.

Jika kosong atau tidak menjawab mendapat nilai 0.

Nilai maksimum untuk tes wawancara dengan CAT sebanyak 30.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini