TRIBUNNEWS.COM - Berita PSS Sleman, laga terancam diboikot suporter hingga tanggapan asisten pelatih, Senin (4/3/2019).
Berikut adalah berita PSS Sleman mengenai laga yang terancam di boikot oleh supporter hingga tanggapan asisten pelatih.
Sebelumnya Brigata Curva Sud (BCS) yang merupakan supporter PSS Sleman mengancam memboikot laga PSS Sleman.
BCS memberikan delapan tuntutan bagi pihak klub untuk segera dipenuhi, apabila tidak maka BCS akan melakukan boikot.
1. Suporter ancam boikot laga PSS Sleman
Pada hari Sabtu (2/3/2019) BCS melalui twitternya @bcsxpss_1976, memberikan tuntutan kepada PSS Sleman dalam hal ini PT. Putra Sleman Sembada mengenai sarana dan prasarana klub yang dianggap kurang memadai.
Klub juga dianggap tidak serius dalam mengelola klub dengan minimnya program jangka panjang yang dilakukan klub.
Padahal menurut BCS, dengan suksesnya PSS Sleman promosi ke Liga 1, maka diharapkan Manajemen lebih cakap dalam menangani tim.
Maka dari itu, BCS mengancam memboikot seluruh laga yang digelar PSS Sleman termasuk di ajang Piala Presiden apabila tuntutan mereka tidak dipenuhi.
2. Delapan poin tuntutan supporter
BCS menyerukan delapan poin yang harus dipenuhi oleh jajaran manajemen PSS Sleman apabila mereka tetap menginginkan dukungan supporter.
Di antaranya adalah PSS Sleman agar memiliki stadion latihan sendiri, memiliki mes dan program jangka panjang di kelompok usia junior.
3. Toko resmi suporter tutup sementara sebagai bagian dari boikot
Curva Sud Shop, toko dan merchandise resmi BCS juga mengancam akan menutup toko sebagai bagian dari boikot terhadap klub.