Dengan begitu, dia dapat menentukan mana saja pemain yang masuk dalam skema rencananya atau tidak.
"Saya bicara sekarng mengerti situasi dan saya sekarngmengerti beberapa pemain yang bisa dan tidak bisa main atau beberapa menit bisa main bagus, itu session," tutur Radovic.
"Saya tahu dan mengerti bahwa tidak mudah untuk menerima kalah dua kali. Ekspektasi saya tiap pertandingan itu menang dan kita lihat saja," sambungnya.
Radovic mengaku kecewa terhadap perlakuan oknum Bobotoh yang melakukan perlakuan tidak terpuji kepada dirinya.
Menurutnya, sebagai suporter boboth hanrusnya memberikan dukungan kepada tim, meskipun ia menyadari hasil pertandingan membuat bobotoh kecewa.
Pelatih berusia 43 tahun tersebut melayangkan permintaan maaf kepada Bobotoh.
"Saya minta maaf untuk bobotoh yang sudah support semua pemain," kata Radovic.
Hal yang sama diutarakan Supardi, pemain belakang Persib Bandung.
Baca: Jadwal dan Live Streaming All England 2019 Live TVRI, 7 Wakil Indonesia Berjuang di Perempat Final
Baca: Jadwal Liga Inggris Live RCTI, Arsenal Vs Man United dan Man City Vs Watford
Supardi meyakini timnya dapat bangkit usai ditekuk Persebaya dalam turnamen Piala Presiden, dilansir dari PSSI.
"Ke depannya tim ini bisa berbicara banyak. Kami optimistis untuk tim ini. Bagaimana pun juga materi pemain kami selalu berubah-ubah dan kami butuh waktu," ujar Supardi,
Mantan pemain Sriwijaya FC ini juga meminta Bobotoh untuk lebih bersabar karena skuat Maung Banung masih berproses.
"Saya minta Bobotoh untuk sabar. Kami menerima kritikan dan support. Kami berharap doa dari semua. Saya tahu semua kecewa, tapi harus disyukuri karena tidak ada pemain yang cedera," tutupnya.
Persib Bandung dipastikan melangkah ke babak selanjutnya usai menelan dua kekalahn beruntun.
Sementara Persebaya akan berebut satu tiket menuju babak 8 besar Piala Presiden 2019 di laga terkahir babak penyisihan grup A menghadapi Tira Persikabo.
(Tribunnews.com/Sina)