"Kami akan coba mengimbangi permainan Persebaya," kata RD dikutip Tribunnews dari laman resmi Liga 1.
Sementara pengatur taktik Persebaya, Djadjang Nurdjaman alias Djanur, mengaku tidak ingin ambil risiko, pria yang akrab disapa Djanur tersebut meminta para pemainnya mengejar posisi juara grup.
"Meski komposisi pemain tidak lengkap, kami terus mengejar target lolos otomatis, secara umum kondisi pemain tidak ada masalah, kecuali yang dipanggil ke timnas jadi tidak bisa bermain di sini," ujar Djanur.
Di laga lain, Persib Bandung akan berhadapan dengan Perseru Serui.
Dua pertandingan berakhir dengan kekalahan, membuat Perseru dan Persib dipastikan gugur di fase grup Piala Presiden kali ini.
Laga ini akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung.
Buat kedua tim selain mengincar bonus hasil pertandingan, partai nanti berguna untuk menurunkan pemain yang belum dapat kesempatan di dua laga sebelumnya.
Pelatih Perseru, I Putu Gede, mengatakan kalau di pertandingan terakhir, para pemainnya tetap punya komitmen tinggi.
Siapapun yang akan diturunkan, baik pemain utama atau pelapis, semua ingin membawa pulang tiga poin.
"Para pemain sudah dibekali taktik dan strategi yang pas untuk menghadapi Persib, kami sadar Persib tim berkualitas, jadi kami harus bermain kompak dan penuh motivasi," ujar Putu Gede.
Sementara pelatih Persib, Miljan Radovic, membenarkan dirinya akan menerapkan rotasi pemain, dari laga sebelumnya melawan Persebaya.
Pemain yang performanya dirasa kurang maksimal, akan digantikan pemain yang belum mendapat menit bermain.
Persib wajib hukumnya memenangi pertandingan melawan Perseru, karena tekanan kepada pihak supporter yang cukup panas usai kalah di dua laga perdana Piala Presiden.
Di partai lainnya, Persija Jakarta akan melakoni laga tandang melawan Shan United, wakil dari Myanmar.