Burning Sun sendiri dibuka dua bulan setelah Seungri menggelar pesta ulangthaunnya.
Investor utama Burning Sun diketahui juga menghadiri pertemuan besar di Filipina.
Baca: Soal Seungri BIGBANG Pensiun, YG Entertainment Beri Tanggapan
1 Maret
Reporter Kang Kyung Yoon maju membawa bukti grup chat KakaoTalk yang berisikan percakapan antara Seungri, CEO Yoo, staf bernama Kim, dan penyanyi berinisial C.
Percakapan yang terjadi pada April 2016 tersebut mengungkapkan Seungri bersekongkol dengan CEO Yoo untuk menyediakan jasa prostitusi bagi investor asingnya.
Sempat disebut Seungri rekayasa, percakapan KakaoTalk itu disebut Kang Kyung Yoon benar adanya.
Meski begitu, Kang Kyung Yoon menyebutkan ia menghapus beberapa pesan karena terdapat kata-kata yang kurang pantas.
Sementara itu, bukti percakapan tersebut telah dimasukkan ke Komisi Anti Korupsi dan Hak Sipil untuk penyelidikan lebih lanjut.
Alasannya karena ada beberapa petugas kepolisian yang terlibat dan mengindikasikan kemungkinan korupsi.
4 Maret
Rumor menyebutkan YG Entertainment telah menghancurkan semua bukti yang berkaitan dengan kasus Seungri.
Seorang saksi mata menyebutkan ia melihat banyak dokumen robek dibuang ke dua truk besar yang berada di gedung YG Entertainment pada 28 Februari 2019.
Baca: Seungri BIGBANG Umumkan Pensiun dari Dunia Hiburan
Yang Hyun Suk selaku CEO YG memberikan klarifikasi terkait rumor yang beredar.
"Aku pikir informasi yang salah telah beredar luas. Aku harus memeriksanya karena merasa ingin tahu. Ini (pembersihan dokumen, red) adalah prosedur yang dilakukan tiap tiga bulan, Biasanya, karyawan akan mendapat pemberitahuan 10 hari sebelumnya. Aku harap ini bisa membantu membenarkan informasi yang telah beredar," jelas Yang Hyun Suk.
9 Maret
Muncul petisi yang meminta Seungri dikeluarkan dari BIGBANG.
Petisi tersebut dibuat oleh penggemar BIGBANG di DC Gallery (forum internet terkenal di Korea Selatan).
10 Maret
Polisi melakukan penggeledahan terhadap Club Arena untuk mendapatkan bukti lebih lanjut soal kasus dugaan prostitusi yang menyeret nama Seungri.
Sebanyak 20 petugas kepolisian dikerahkan untuk mencari bukti baru di Club Arena.
Seungri dan orang-orang yang ada di grup chat KakaoTalk pun telah dijadwalkan menjalani investigasi lebih lanjut.
Baca: Rencana Konser Seungri BIGBANG di Jakarta Terancam Batal Usai Isu Prostitusi Sang Penyanyi
11 Maret
Seungri memutuskan pensiun dari dunia hiburan dan mengatakan akan tetap kooperatif saat menjalani proses investigasi.
YG Entertainment sendiri menyebutkan keputusan Seungri pensiun dibuat tanpa berkonsultasi dengan agensi terlebih dulu.
Sementara itu ia dilarang bepergian ke luar negeri oleh pihak kepolisian.
Polisi sendiri mengatakan proses investigasi akan dipercepat karena Seungri akan menjalankan wajib militer pada 25 Maret 2019 mendatang.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)