News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan di Selandia Baru

Namanya Dicatut oleh Pelaku Teror Penembakan di Dua Masjid Selandia Baru, Pewdiepie Angkat Bicara

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku teror di Masjid Al Noor dan Masjid Linwood di Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat (14/3/2019), mencatut nama Youtuber terkenal, Pewdiepie. Setelah mengetahui namanya digunakan dalam melakukan teror, Pewdiepie pun angkat bicara dan merasa muak terhadap pelaku teror.

Pelaku teror di Masjid Al Noor dan Masjid Linwood di Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat (14/3/2019), mencatut nama Youtuber terkenal, Pewdiepie.

TRIBUNNEWS.COM - Youtuber terkenal Pewdiepie menanggapi sebuah video yang memperlihatkan seorang pelaku teror di dua Masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru mencatut namanya, Jumat (15/3/2019). 

Dalam akun Twitter miliknya @pewdiepie, pria yang bernama asli Felix Kjellberg ini merasa muak dengan pelaku teror di Selandia Baru tersebut telah menggunakan namanya untuk melakukan teror.

Baca: Daftar Artis Tanah Air yang Kecam Penembakan Masjid di Selandia Baru

Baca: DMI Sampaikan Duka Cita untuk Korban Penembakan di Selandia Baru

"Baru saja mendengar berita tentang laporan yang menghancurkan dari Selandia Baru Christchurch. Saya merasa benar-benar muak karena nama saya diucapkan oleh orang ini. Hati dan pikiran saya ditujukan kepada para korban, keluarga dan semua orang yang terkena dampak tragedi ini." tulis Pewdiepie dalam Twitter miliknya.

Dalam video yang berdurasi enam detik tersebut, terlihat pelaku teror di Selandia Baru yang bernama Brenton Tarrant tersebut mencatut nama Pewdiepie sebelum melakukan teror.

Sebelum meninggalkan mobil, Tarrant dapat didengar menyuruh pengikutnya untuk berlangganan saluran Youtube Pewdiepie.

"Remember lads, subscribe to Pewdiepie (ingat teman-teman, subscribe Pewdiepie)," ujar Brenton Tarrant.

Baca: Gagal Bulan Madu di Selandia Baru Saat Serangan di Masjid Terjadi, Femmy Permatasari: Kami Baik Saja

Baca: Korban Tewas Penembakan Masjid di Selandia Baru Bertambah Menjadi 49 Orang

Seperti yang kita ketahui, telah terjadi insiden penembakan di Masjid Al Noor dan Masjid Linwood di Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat (14/3/2019).

Dikutip dari Sky News, polisi Selandia Baru telah mengkonfirmasi setidaknya 49 orang telah tewas dalam penembakan massal di dua masjid yang penuh dengan orang yang menghadiri shalat Jumat.

Komisaris Polisi Mike Bush mengkonfirmasi pada hari Jumat bahwa 41 orang meninggal di Masjid Al Noor dan tujuh orang meninggal di Pusat Islam Linwood.

Satu orang lainnya meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Christchurch.

Baca: Update Penembakan di Selandia Baru, 2 WNI Jadi Korban Tembakan, Seorang Ayah dan Anak

Baca: Tim Kriket Bangladesh Lolos dari Penembakan di Masjid Selandia Baru

Sebelumnya, Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern mengungkapkan, terdapat sedikitnya 40 orang tewas terbunuh dalam aksi teror penembakan di dua Masjid tersebut.

"Kejadian ini hanya bisa digambarkan sebagai serangan teror," ujar Ardern dalam jumpa pers.

Dari 40 korban tewas itu, menurut Ardern, 30 di antara mereka meninggal dunia di masjid Al Noor dan 10 lainnya tewas di Masjid Linwood.

Selain korban tewas, terdapat pula korban luka-luka sebanyak 20 orang.

PM Ardern menekankan bahwa para tersangka pelaku yang ditahan aparat tidak berada dalam daftar pengawasan aparat.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini