Vici Gaming yang yang menang atas Fnatic di babak final Upper Bracket langsung melaju ke babak final.
Sementara Fnatic turun ke final Lower Bracket dan melawan Virtus.pro yang sebelumnya mengalahkan Team Secret di babak sebelumnya dengan skor 2-1.
Baca: Update DreamLeague S11 atau The Stockholm Major Dota 2, Team Liquid Pulang Kampung
Virtus.pro memiliki kesempatan untuk melaju ke babak final dan memenangkan turnamen mayor keduanya di musim 2018-2019 ini.
Sayangnya, tim spesialis mayor (Team Secret) kali ini harus menjadi juara ke-4 dan membawa 1,350.
Meskipun menjadi juara ke-4, Team Secret telah mengantongi kesempatan untuk mendapatkan slot di The International 2019.
Pertandingan Babak Main Event Sebelumnya
Sebelum memasuki hari terakhir, Sabtu (23/3/2019) merupakan pertandingan Lower Bracket R4 yang mempertemukan Team Secret dengan Keen Gaming dan PSG.LGD dengan Virtus.pro.
Team Secret berhasil mengalahkan Keen Gaming dengan skor 2-0.
Game pertama, Keen Gaming berhasil bertahan 38 menit sebelum akhirnya harus mengakui kekuatan drafting dari Puppey.
Baca: Update DreamLeague S11 atau The Stockholm Major Dota 2 Main Event Hari ke-4
Di game kedua pun, Keen Gaming tak berhasil mengalahkan tim yang mempunyai logo mata ini.
Berbeda dengan Team Secret, Virtus.pro harus bermain tiga game saat melawan PSG.LGD.
Game pertama, PSG.PSG dapat mengalahkan Virtus.pro dengan draft hero Pangolier, Bane, Ursa, Pugna. dan Spectre, Spectre sebagai hero Carry dapat membawa kemenangan.
Sayangnya, di game kedua yang menggunakan Spectre sebagai hero inti di PSG.LGD tidak dapat mengalahkan Virtus.pro yang menggunakan draft hero Nyx, Razor, Shadow Demon, Phantom Lancer, dan Puck.
Game ketiga berlangsung alot, kedua tim saling melakukan serangan dan membuat tekanan.