TRIBUNNEWS.COM- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat dua gempa mengguncang dua wilayah berbeda di Indonesia hingga Selasa (26/3/2019) pagi.
Dikutip dari Twitter @stageof_mataram, gempa pertama terjadi di Kodi, Sumba Barat Daya, NTT berkekuatan magnitudo 3.9.
Gempa terjadi pada pukul 01:28:39 WIB dengan kedalaman 10 kilometer.
Pusat gempa berada pada 201 kilometer barat daya Kodi, Sumba Barat Daya, NTT.
Titik koordinat gempa berada di 10.94 Lintang Selatan (LS) dan 117.77 Bujur Timur (BT).
Belum ada informasi mengenai wilayah yang merasakan gempa (skala MMI).
Baca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Ekstrem hingga 27 Maret 2019, Hujan dan Angin Kencang di Sejumlah Wilayah
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Selasa 26 Maret 2019: Hujan Petir Landa Surabaya & Pangkal Pinang
"Info Gempa Mag:3.9 SR, 26-Mar-19 01:28:39 WIB, Lok:10.94 LS,117.77 BT (201 km BaratDaya KODI-SUMBABARATDAYA-NTT), Kedlmn:10 Km ::BMKG"
Gempa kedua terjadi di Dompu NTB berkekuatan magnitudo 3.8.
Gempa terjadi pada pukul 01:50:25 WIB dengan kedalaman 117 kilometer.
Pusat gempa berada di 18 kilometer barat daya Dompu, NTB.
Titik koordinat gempa berada di 8.65 Lintang Selatan (LS) dan 118.35 Bujur Timur (BT).
Belum ada informasi mengenai wilayah yang merasakan gempa (skala MMI).
"Info Gempa Mag:3.8 SR, 26-Mar-19 01:50:25 WIB, Lok:8.65 LS,118.35 BT (18 km BaratDaya DOMPU-NTB), Kedlmn:117 Km ::BMKG"
Bacaan Doa Saat Terjadi Gempa
Saat terjadi gempa, ada baiknya kita berdoa untuk memohon perlindungan pada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Bagi pemeluk agama Islam, Anda bisa membaca doa saat terjadi gempa bumi seperti yang disampaikan KH Abdul Karim atau Gus Karim, pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur’an Azzayadi Solo.
Berikut bacaan doa saat terjadi gempa bumi, seperti dilansir dari nu.or.id:
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢّ ﺇِﻧّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺧَﻴْﺮَﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﻓِﻴْﻬَﺎ، ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ؛ ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ، ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎﻓِﻴْﻬَﺎ ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ
Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini.
Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.”
Mengenai kapan doa ini dibaca, Anda bisa menyimaknya lewat tautan di bawah ini:
(Tribunnews.com/Miftah)