Madura United memanfaatkan celah ketika Persebaya menyerang, marckho Sandy nayris membawa tim tamu unggul melalui umpan tarik yang gagal menghasilkan gol.
Persebaya Surabaya baru mendapatkan peluang di menit 20 melalui sepakan jarak jauh Manu Dzalilov yang masih lemah dan bisa diamankan M. Ridwan.
Kedua tim masih belum mengeluarkan permainan terbaiknya dan bermain hati-hati dalam membangun serangan.
Beto Goncalves sempat membahayakan gawang Miswar Saputra namun belum menghasilkan gol.
Tidak berselang lama, irfan jaya balik mendapatkan peluang untuk mencetak gol namun masih gagal membuahkan hasil.
Memasuki 25 menit babak pertama berjalan, kedua tim mulai berani menyerang ke daerah pertahanan masing-masing lawan.
Namun meskipun saling melakukan jual beli serangan, kedua tim masih belum bisa menghasilkan gol.
Pada 15 menit jelang bubaran kedudukan masih remis 0-0.
Kedua tim menaikkan intensitas serangan di akhir babak pertama namun masih belum menghasilkan gol.
Di babak kedua, Persebaya Surabaya bermain menekan untuk memecah kebuntuan.
Gesekan terjadi di awal babak kedua antara Amido Balde dan Asep Berlian yang bisa diredam oleh para pemain dari kedua kesebelasan.
Dutra mendapatkan peluang untuk bisa unggul di babak kedua sayang sundulannya masih belum menemui sasaran.
Di menit 55 Andik Vermansyah dimainkan oleh Madura United dan langsung disambut oleh puluhan ribu Bonek yang memadati Stadion Gelora Bung Tomo.
Andik langsung memberikan dampak dengan membuat permainan Madura United lebih hidup, ia bahkan melakukan sepakan jarak jauh yang merepotkan Miswar di sisi kanan pertahanan Persebaya.