Baca tanpa iklan
Total, 2 pemain Singo Edan ini telah mengoleksi masing-masing 4 gol di turnamen pra musim Liga 1 2019.
Mereka hanya terpaut satu gol dengan pemain Persebaya, Manu Jalilov yang berada di puncak top skorer Piala Presiden 2019.
Terkait gelar top skor Piala Presiden, Dedik Setiawan mengaku termotivasi dan optimis, namun ia menegaskan menjadi top skor bukan tujuan utamanya.
"Yang terpenting Arema FC menang dulu, Tidak ada gunanya mencetakgol tapi tim kalah, jadi yang penting bawa tim menang," kata Dedik.
Sementara lini tengah Arema FC diprediksikan akan diisi Makan Konate, Hendro Siswanto, dan jayus Hariono.
Sang kapten, Hamka Hamzah masih menjadi pilihan utama utnuk mentoring lini pertahanan Singo Edan bersama Arthur Cunha.
Baca: Derby Jatim Persebaya Vs Arema di Final Piala Presiden, Khofifah: Satu Nyali & Satu Jiwa Guyup Rukun
Sementara tim tuan rumah, Persebaya bertekad mempersembahkan kemenangan pada leg 1 final Piala Presiden 2019 untuk Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo.
"Dalam diri para pemain sudah ditanamkan tekad akan tampil maksimal untuk Persebaya," ujar asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, dikutip dari laman resmi klub, Persebaya.
"Kehadiran suporter bisa memberikan energi positif untuk pemain. Pastinya kami harus tampil bagus. Sebab, suporter sudah jauh-jauh datang ke stadion tentu harus diapresiasi," ujarnya menambahkan.
Baca: Pelatih Arema FC Berharap Ricky Kayame Tidak Keder Lawan Persebaya
Pemain Persebaya yang sebelumnya absen, Ruben Sanadi dan Oktafianus Fernando karena cidera.
Saat ini telah bergabung bersama tim dan menjalani latihan.
"Ruben Sanadi dan Oktafianus Fernando memang sudah latihan. Tapi keputusan ada ditangan Coach Djanur.
"Bisa diturunkan atau tidak keputusan dari pelatih dan hasil medis," tuturnya.
Bejo Sugiantoro menambahkan pasukannya akan bermain dengan ciri khas tim Bajul Ijo, yakni ngosek dan ngeyel.