News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

100 Days My Prince

Sinopsis 100 Days My Prince TransTV Episode 12 Selasa (9/4): Won Deuk Kembali Jadi Putra Mahkota

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Fathul Amanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sinopsis dan Live Streaming Drama Korea 100 Days My Prince Episode 12, Tayang di TransTV Hari Ini, Selasa 9 April 2019 pukul 18.00 WIB: Won Deuk Kembali Jadi Putra Mahkota

TRIBUNNEWS.COM - Drama Korea 100 Days My Prince yang dibintangi D.O EXO memasuki episode 12 hari ini, Selasa (9/4/2019).

Drama Korea 100 Days My Prince episode 12 tayang di TransTV pukul 18.00 WIB.

Drama 100 Days My Prince berjumlah 16 episode, ditayangkan di TransTV sejak 25 Maret lalu.

Drama Korea 100 Days My Prince berkisah tentang putra mahkota Lee Yool (D.O EXO) yang hilang ingatan saat dirinya melarikan diri dari kejaran pembunuh bayaran.

Ia ditolong oleh seorang pria tua yang memiliki anak perempuan bernama Hong-Sim/Yoon Yi-Seo (Nam Ji-Hyun) yang ternyata cinta pertamanya.

Baca: Sinopsis Drama Korea 100 Days My Prince TransTV Episode 10: Raja Perintahkan untuk Bunuh Kim Cha Eon

Baca: Sinopsis 100 Days My Prince TransTV Episode 11: Perpisahan Won Deuk dan Hong Shim yang Menyakitkan

Putra Mahkota Lee Yoon kemudian dinikahkan dengan Hong-Sim.

Selama 100 hari, Lee Yoon yang hilang ingatan menjalani kehidupan sebagai rakyat biasa dengan nama Won Deuk.

Berikut adalah sinopsis "100 Days My Prince" episode 12, episode sebelumnya bisa dilihat di sini.

Awas spoiler!

Sinopsis 100 Days My Prince Episode 12

Hong Shim tiba-tiba hilang dari hadapan Won Deuk saat ia berbalik badan.

Won Deuk tiba-tiba dijemput oleh rombongan berpedang dan dijemput untuk kembali ke istana.

Kim Cha Eon yang memimpin pasukan tersebut berkata pada Won Deuk bahwa ia adalah putra mahkota yang dikira sudah meninggal.

Kim Cha Eon meminta putra mahkota untuk kembali ke istana, ia ditunggu oleh putri mahkota yang sedang mengandung anaknya.

--

Hong Shim dibawa ke suati tempat dengan tandu, Jung Jae Yeon melihat dan mengikutinya.

Upacara pengangkatan pangeran Seowon sebagai putra mahkota dilaksanakan.

Namun belum juga resmi, Kim Cha Eon datang dan meminta raja untuk membatalkan ucapara pengangkatan itu.

Kim Cha Eon lalu membawa masuk putra mahkota Lee Yool.

Semua orang kaget, apalagi raja.

--

Hong Shim rupanya dibawa pergi oleh kakaknya.

Hong Shim marah pada kakaknya karena ia tidak membawa Won Deuk dan ayahnya.

Namun, kakak Hong Shim berkata bahwa Hong Shim harus melupakan Won Deuk.

Sebab, Won Deuk adalah putra mahkota.

--

Raja kaget akan kedatangan putra mahkota.

Ia lalu membatalkan ucapara itu.

Sang ratu yang sudah menanti-nanti anaknya akan menjadi putra mahkota, syok saat mengetahui Lee Yool telah kembali.

Begitu pula dengan putri mahkota.

Ia ingin melihat sendiri putra mahkota Lee Yool dengan kedua matanya.

Putri mahkota mendadak sakit saat ia teringat putra mahkota memergokinya hamil padahal mereka tak pernah tidur bersama.

Putra mahkota terdiam karena ingatannya belum sepenuhnya kembali.

Kim Cha Eon kemudian mendatangi putri mahkota dan memintanya tak perlu khawatir sebab Lee Yool mengalami amnesia.

Justru keadaan itu harus dimanfaatkan agar putri mahkota bisa mengambil hati putra mahkota.

Sampai anak yang dikandung putri mahkota lahir, mereka harus menyembunyikan semuanya.

--

Di sisi lain, Kim Cha Eon berusaha mempengaruhi putra mahkota agar berada di pihaknya.

Ia berkata bahwa ratu adalah musuh besarnya yang mencoba membunuhnya karena ratu ingin anaknya yang menjadi putra mahkota.

--

Teman-teman Won Deuk heran melihat rumahnya yang kosong.

Tuan Park lalu datang dan memberitahu mereka untuk tidak usah membicarakan Won Deuk dan Hong Shim lagi.

Mereka diberitahu bahwa Won Deuk adalah buron yang mengkhianati negara.

Ayah Hong Shim juga kaget mendengar kabar Won Deuk adalah buron.

Ia juga mengira Hong Shim dibawa bersama Won Deuk dan akan dihukum mati.

Saat ayah Hong Shim ingin mengejar anaknya, ia berpapasan dengan Jung Jae Yeon.

Jung Jae Yeon lalu berkata pada ayah Hong Shim bahwa ia tak perlu cemas, sebab Won Deuk adalah putra mahkota.

--

Raja dan para menterinya mengadakan pertemuan.

Kembalinya putra mahkota dalam keadaan sehat membuat istana gempar.

Kim Cha Eon disalahkan karena telah menghabiskan dana besar untuk pemakaman.

Utusan dari luar negeri juga akan datang untuk mengucapkan belasungkawa.

Jika putra mahkota tidak meninggal, keluarga kerajaan akan malu.

Putra mahkota Lee Yool membela Kim Cha Eon saat ia disalahkan.

--

Kim Cha Eon memperkenalkan pelayan dan pengawal yang baru untuk putra mahkota.

Pelayan-pelayan itu sebenarnya kaki tangan Kim Cha Eon agar mereka melaporkan gerak gerik putra mahkota padanya.

--

Meski sudah bersama kakaknya, Hong Shim masih syok karena ia dipisahkan tiba-tiba bahkan tanpa pamit dengan Won Deuk.

Ia diminta kakaknya untuk melupakan Won Deuk yang ternyata adalah putra mahkota.

Hong Shim membuang sepatu yang diberikan oleh Won Deuk.

Namun, ia tak mampu melakukannya.

Ia mencari lagi sepatu pemberian Won Deuk yang dibuangnya di hutan.

--

Para pelayan meminta putra mahkota untuk mengunjungi putri mahkota.

Putra mahkota menurut.

Dayang meminta putra mahkota untuk membacakan buku pelajaran untuk bayi yang dikandung putri mahkota, tapi putra mahkota menolak.

Putri mahkota berpura-pura sedih putra mahkota selalu berlaku dingin padanya, bahkan membacakan buku pelajaran untuk anaknya saja tak mau.

Putra mahkota lalu meminta maaf.

--

Tuan Park mendatangi Jung Jae Yeon dengan panik saat ia tahu bahwa Won Deuk adalah putra mahkota.

Ia teringat kejahatan yang ia lakukan pada Won Deuk.

--

Kim Cha Eon memerintahkan pengawalnya untuk mencari Moo Yeon.

Sementara itu, Hyuk melaporkan pada Moo Yeon bahwa ia sudah menemukan kapal agar mereka bisa pergi beberapa hari lagi.

Moo Yeon belum memberitahu siapa dirinya sebenarnya dan apa pekerjaannya saat mereka berpisah.

Moo Yeon berkata ia belum bisa mengatakannya sekarang.

--

Di istana, Lee Yool disuguhi makanan yang sangat banyak.

Namun ia hanya teringat pada Hong Shim.

Bayangan Hong Shim terus muncul di benaknya.

Begitu pula saat putra mahkota mengikuti kelas sastra, bayangan Hong Shim terus muncul.

Ia lalu membubarkan kelas itu untuk sementara.

--

Putra mahkota Lee Yool berpapasan dengan pangeran Seowon.

Meski pangeran Seowon berkata ia membenci Lee Yool, namun Lee Yool tidak membalas kebencian itu.

Putra mahkota berkata ia memiliki apa yang tidak ia inginkan sedangkan hal yang ia inginkan tak bisa ia miliki.

Selain itu, ia tak bisa memiliki apa yang Seowon miliki sehingga tak perlu beriri hati.

--

Tuan Park dan Jung Jae Yeon menghadap Kim Cha Eon untuk meminta maaf karena mereka tak bisa mengenali putra mahkota bahkan berbuat semena-mena padanya.

Kim Cha Eon memaafkan mereka.

Jung Jae Yeon lalu menemui putra mahkota secara pribadi meski dihalangi pengawal.

Jung Jae Yeon meminta maaf atas apa yang telah dilakukannya.

Namun, putra mahkota lebih khawatir pada Hong Shim.

Jung Jae Yeon berkata bahwa putra mahkota harus melupakan apa yang terjadi di Desa Songjoo, termasuk melupakan Hong Shim.

Meski Jung Jae Yeon pernah menawarkan pertemanan pada Won Deuk, ia tak bisa lagi melakukannya karena kasta mereka jauh berbeda.

--

Hong Shim yang masih murung tiba-tiba didatangi oleh Jung Jae Yeon.

Jung Jae Yeon memberi Hong Shim nama serta identitas baru sebagai hadiah.

Dengan identitas baru itu, Jung Jae Yeon berharap Hong Shim bisa melupakan semuanya dan menjalani kehidupan baru.

--

Putra mahkota dan putri mahkota menghadap raja bersama-sama.

Raja senang melihat keduanya tampak akur.

Selain itu, raja gelisah karena utusan Ming datang menyambut pangeran Seowon sebagai putra mahkota.

Raja khawatir mereka akan dipermalukan karena pelantikan batal dan putra mahkota ternyata masih hidup.

Selain itu, kesehatan Lee Yool juga dipertanyakan, apakah ia masih pantas menjadi putra mahkota lagi.

Karena itu, putra mahkota Lee Yool harus membuktikan pada semua orang bahwa ia sehat dan pantas menjadi putra mahkota lagi.

Lee Yool diminta membaca dan belajar lagi.

Namun meski ingatannya hilang, putra mahkota tidak kehilangan ilmu dan pengetahuannya.

--

Jung Jae Yeon membawa ayah Hong Shim untuk bertemu Hong Shim.

Keduanya menangis penuh kepiluan terutama saat mereka mengetahui Won Deuk adalah putra mahkota.

Ayah Hong Shim merasa amat bersalah telah menikahkan putrinya dengan lelaki yang memiliki kasta amat tinggi di atas mereka.

Ayah Hong Shim mengajak Hong Shim pergi jauh dan melupakan semuanya.

--

Sementara itu, bayangan Hong Shim masih terus muncul di hadapan Won Deuk.

Won Deuk berkata mereka tak bisa lagi bersama karena ia sudah punya istri dan bahkan akan memiliki anak.

Karena itulah, bayangan Hong Shim mengucap perpisahan pada Won Deuk.

Air mata Won Deuk mengalir.

--

Won Deuk tiba-tiba ingin pergi dari istana.

Meski sudah dihalangi pengawal, ia tetap nekat.

Won Deuk ingin menemui Hong Shim.

Ia pergi ke rumah mereka dan melihat rumahnya sudah sepi.

Hong Shim yang sebenarnya ada di sana bersembunyi saat melihat Won Deuk.

 

Tonton langsung drama Korea 100 Days My Prince melalui link live streaming TransTV berikut ini:

Live Streaming 1

Live Streaming 2

SELANJUTNYA: Sinopsis 100 Days My Prince Episode 13: Ingatan Masa Kecil Putra Mahkota Kembali

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini