Di kubu Persebaya tidak boleh lagi ada kesalahan sekecil apapun di dalam permainan mereka.
Terbukti dwi gol dari Arema FC merupakan kesalahan-kesalahan yang sebenarnya tidak perlu terjadi andai para pemain Persebaya fokus.
Namun hasil imbang 2-2 bukan akhir bagi Persebaya untuk menjadi juara, meskipun berat mereka masih memiliki peluang.
Miswar Saputra yang menjadi sorotan karena blundernya di leg pertama kemungkinan akan dibangkucadangkan oleh Djanur.
Begitu pula dengan Novan Sasongko yang sangat tidak nyaman dimainkan di posisi kiri pertahanan Bajol Ijo, sejak pertandingan menghadapi Madura United, pemain yang musim lalu memperkuat Bali United ini nampak menjadi titik lemah Persebaya di sektor pertahanan.
Amido Balde yang mati kutu di leg pertama juga menjadi sorotan setelah tertangkap kamera menendang pemain belakang Arema, beruntung dirinya hanya mendapat kartu kuning.
Mantan pemain Celtic ini harus membuktikan ketajamannya di lapangan usai majal di leg pertama.
Kunci bagi kedua kesebelasan pada pertandingan ini adalah dengan tidak melakukan kesalahan sekecil apapun.
Partai ini akan penuh gengsi dan intensitas tinggi, bisa jadi gol lahir dari kesalahan-kesalahan minor yang dilakukan para pemain dari kedua kesebelasan.
Tekad menang juga diusun Djanur yang menilai masih memiliki peluang untuk bisa menang di leg kedua.
”Hasil ini memang mengecewakan kami, pun demikian dengan Bonek dan Bonita, karena harapan mereka sama dengan tim Persebaya,” kata Djanur dikutip Tribunnews dari laman resmi klub.
”Namun, ini bukan akhir segalanya, kita masih punya peluang di Malang, kita akan habis-habisan untuk menang,” tekadnya.
Prediksi skor : 1-1
Perkiraan susunan pemain