"Hasil imbang di kandang bukanlah hasil yang Anda inginkan, tapi itu adalah hasil yang baik," ujarnya menambahkan.
Menurut Ten Hag segala kemungkinan masih dapat terjadi di leg kedua nanti seperti saat melawan Real Madrid.
Permainan kolektif anak asuh Ten Hag cukup efektif memberikan perlawanan tim-tim elit Eropa seperti Real Madrid dan Juventus.
Tim yang kini telah mengoleksi 100 gol di Liga Belanda menjadi salah satu tim yang harus dipertimbangkan lebih dalam oleh lawannya.
Motor serangan mereka dari de Jong dan L Schone memberikan kedigdayaan kepada Ziyech dan Neres untuk menyerang.
Namun sayang, pemain andalan yang berposisi di lini tengah Ajax ini diprediksikan akan absen saat menghadapi Juventus.
Baca: Jadwal Liga Champions 2019 Perempat Final Leg 2, Barcelona vs Man United, Juventus vs Ajax
Frengkie de Jong mengalami cidera saat melakoni laga dalam lanjutan Liga Belanda akhir pekan lalu.
Hal ini jelas merugikan tim tamu, ditambah absennya Nicolas Tagliafico yang menjalani skorsing kartu, dilansir dari whoscored.
Rotasi pemain kemungkinan akan dilakukan Tan Hag mengingat peran de Jong sangat vital di lini tengah Ajax.
Posisi de Jong dapat diisi L Schone dengan menarik mundur van de Beek.
Sementara Dusan Tadic bisa mengisi plot tengah, tepat di belakang striker untuk menambah daya gedor Ajax.
Posisi Tadic yang awalnya sebagai ujung tombak Ajax dapat digantikan oleh Dolberg atau Klas Jaan Huntelaar.
Hal ini jika pelatih Tan Haag menggunakan formasi yang sama ketika melawan Juventus di leg pertama dengan menggunakan 4-2-3-1.
Tak beda jauh dengan Ajax, bulan April menjadi momok tersendiri bagi Juventus. Badai cidera menimpa pemain Si Nyonya Tua.