TRIBUNNEWS.COM - Sempat meredup, Helen Flanagan membuat langkah 'brilian'. Secara tak terduga, ia mau tampil sensasional di sebuah media, dengan memerlihatkan banyak bagian yang tak seharusnya tak terlihat orang lain alias tampil seksi.
Namun efek positifnya sungguh luar biasa bagi kariernya. Usai tampil 'menawan' di Page 3 The Sun, kekasih bintang West Bromwich Albion, Scott Sinclair ini, justru kebanjiran tawaran. Tidak tanggung-tanggung, ia mendapatkan ragam pekerjaan dengan iming-iming materi yang terbilang besar.
Terakhir, seperti dirilis Daily Mail, model berusia 23 tahun tersebut mendapat tawaran resmi dari dua perusahaan pakaian dalam wanita. Kabarnya, pihak yang ingin memakai jasa Helen, siap membayar minimal 2 juta pounds atau lebih dari Rp 28 miliar untuk rentang setahun ke depan.
Angka tersebut terbilang sangat besar. Pasalnya, tarif tampil Helen sebelumnya diprediksi hanya berkisar pada angka ratusan ribu pounds saja per tahun. Namun aksi beraninya tatkala tampil topless di laman khusus pria dewasa, membuat semuanya berubah.
Helen untuk kali pertama menjalani pemotretan topless pada 10 September 2013 lalu. Dalam foto tersebut, ia terlihat hanya menggunakan handuk untuk menutupi beberapa bagian tubuh. Setelah itu, tawaran dari Ultimo, perusahaan pembuat lingerie, datang paling awal.
Bukan hanya Ultimo, Flanagan juga mendapat tawaran kontrak dari perusahaan lingerie asal Jerman, Triumph. Hingga kini, mantan pemain sinetron "Coronation Street" itu belum menentukan pilihannya.
"Hasil foto Flanagan bersama The Sun membuat dunia internet heboh dan menjadi perhatian sejumlah perusahaan pakaian dalam raksasa. Manajemen Flanagan meyakini masih akan ada tawaran lainnya," ujar sumber, kepada The Sun.
Flanagan sendiri mengaku puas dengan hasil foto di The Sun. Namun, keputusan Flanagan untuk menjalani foto itu justru tidak mendapat persetujuan dari kedua orangtuanya.
"Saya menjalani pemotretan itu, dan ibu serta ayah saya tidak senang. Saya pikir itu hasil foto yang bagus. Saya pikir sangat artistik. Saya sangat senang dengan hasilnya, sayangnya orangtua saya tidak. Mereka marah," ujar Flanagan.
Beruntung, penolakan tidak datang dari sang kekasih, Scott Sinclair. Sebaliknya, sang pujaan hati justru mendukung semua langkah yang berkaitan dengan kariernya di dunia hiburan. "Scott tahu apa yang harus kulakukan untuk meningkatkan level kemampuan dan kelasku. Ini kesukaanku, dan saya tahu batas tertentu yang seharusnya menjadi milik Scott," tegas Helen.
Kini ia mengaku tengah berdiskusi dengan sang pacar guna menentukan tawaran mana yang terlebih dulu diterima, mengingat semuanya bernilai besar dari sisi materi. "Sebuah pilihan yang sulit, meski ada yang berasa dari Inggris. Selalu ada sisi positif dan negatifnya, semua itu kubicarakan dengan Scott ketika kami berkumpul," ungkap Helen.