Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakota, Ign Agung Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Lia Emilia (35) melebarkan sayapnya ke dunia seni peran. Menurut pelantun Syahara dan SMS itu, di film perdananya, berjudul Santet Goyang Dangdut ia kebagian perempuan penyuka sesama jenis alias lesbian.
Menurut Lia peran yang diterimanya ini akan menjadi sebuah peran yang menantang baginya. Sebab peran tersebut bertolak belakang dengan kehidupan pribadinya.
"Aku perempuan normal loh, dan masih doyan laki-laki ha...ha," kata Lia bergurau kepada Wartakotalive.com baru-baru ini.
Bagi Lia tawaran main di film garapan Damien Dematra bersama Ageng Kiwi itu ia sambut dengan senang hati, karena baginya menjadi pengalaman baru. Meski demikian, Lia tetap menjalankan pekerjaan barunya secara profesional. Dalam artian, layaknya artis peran, yakni melakukan observasi untuk mematangkan perannya sebagai lesbian.
"Aku mencari tahu gimana perempuan lesbi. Ya, aku tanya ke teman-teman yang tahu dunia seperti itu. Aku juga buka browsing internet," katanya.
Apakah ada adegan ranjang? Menurut Lia ada, akan tetapi ia masih merahasiakan seperti apa adegannya. Ia hanya mengatakan semua adegan yang dilakoninya semata-mata kerja profesional.
"Aku kalau sudah kerja total, seperti selama ini aku jadi penyanyi. Sekarang ada job baru pastinya aku harus bisa total juga," kata Lia yang belum lama ini merilis lagu Cinta Sterio dan Ingin Lagi itu.
Dan ketertarikan Lia menjajal dunia akting, selain pengalaman baru, juga film tersebut sarat pesan moral.
"Selain ada pesan moralnya, misi film ini juga ingin mengangkat musik dangdut serta pelakunya ke ajang dunia International," kata Lia.
Seperti diketahui, sosok Demian Dematra kerap menggarap film dan membidik pasar film mancanegara. Film garapannya seperti Obamana Anak Menteng, Dream Obama, L4 Lupus, Gus Dur the Final Year, Captain Jihad.
"Jadi Damien Dematra sekarang bekerjasama dengan Ageng Kiwi berkeinginan film Santet Goyang Dangdut selain memberikan sebuah hiburan juga penuh dengan pesan moral bagi masyarakat," kata Lia.