Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Usianya yang menginjak 34 tahun, membuat Five Vi, rupanya semakin dewasa. Kedewasaan itu kemudian pengaruhi pola pikirnya dalam bersikap maupun bertindak. Ia selalu berpikir berkali-kali membuat keputusan dalam hidupnya.
Dengan kata lain, ia tak mengedepankan ego dan emosinya saja. Gejala itu terlihat dari hal-hal terkecil yang dilakukan dalam keseharian. Misalnya saat menyetir mobil.
"Dulu naik motor berani, nyetir mobil kencang juga berani. Sekarang enggak," ucapnya, Kamis, (7/8/2014), ditemui di kawasan SCBD, Jakarta.
Dulu, ia berani menyetir mobilnya di atas 80 kilometer per jam. Tentu, ia memacu kendaraannya dalam kecepatan tinggi karena jalanan plong. Namun, tetap saja, hal itu kemudian bisa berdampak fatal bagi keselamatan dirinya dan orang lain. "Aku merasa ada tanggung jawab," lanjut dia.
Banyak pertimbangan yang membuatnya enggan asal-asalan dalam bertindak. Apalagi, ia ada anak yang membutuhkan kehadiran dan kasih sayangnya. Jangan sampai anaknya sampai kehilangan. "Banyak pertimbanganlah. Kalau dulu nothing to lose," tandasnya.