Laporan Wartawan Tribunnews.com, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu keamanan yang menguak hari ini, Kamis (21/8/2014), di saat Mahkamah Konstitusi akhirnya mambaca putusannya seputar sengketa Pemilu Presiden, tak menghalangi langkah presenter Novita Angie untuk menjalankan aktivitas seperti biasanya.
Kendati begitu, ibu dua anak itu tampak sedikit was-was. Ditemui Tribunnews.com usai memandu sebuah acara di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2014) siang, Angie mengaku agak khawatir aktivitasnya bakal terganggu oleh demonstrasi besar-besaran sebagaimana marak diberitakan media massa.
Kebetulan, aktivitasnya hari ini cukup padat. Usai memandu acara tersebut, Angie harus bergegas menuju lokasi syuting. Setelah itu, Angie, yang juga menjabat sebagai pemimpin redaksi sebuah majalah gaya hidup, harus kembali ke kantor di kawasan Thamrin untuk mengurus deadline.
"Mau bagaimana lagi yah, kehidupan harus tetap berjalan seperti biasanya," ujar perempuan kelahiran Jakarta, 30 November 1975, itu.
Untuk masalah keamanan, Angie percaya pihak kepolosian sudah agar situasi Jakarta tetap aman dan kondusif. Ia berharap semua pihak yang terlibat dalam sengketa Pemilu Presiden berlapang dada menerima segala keputusan MK hari ini. Harapan juga ia lontarkan untuk presiden terpilih.
"Terdengar klise sih, tapi siapapun yang akhirnya berhak menjadi presiden, saya berharap beliau mampu menjadikan bangsa ini lebih maju, mengejar ketertinggalan, dan mengatur bangsa ini yang sangat semrawut karena korupsi. Bayangkan saja, dana pengadaan Alquran dan Naik Haji saja dikorupsi," tegas Angie.