News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reza Rahadian Cidera saat Bertarung Bersenjatakan Tongkat

Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sutradara Ifa Isfansyah, dan Para Pemain Film Pendekar Tongkat Emas, saat ditemui usai Press Screening film Pendekar Tongkat Emas , di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2014).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bermain di film action produksi Miles Film dan KG Studio, membuat aktor Reza Rahadian sempat mengalami luka-luka di tubuhnya. Sebab, di film yang berjudul 'Pendekar Tongkat Emas' ini, Reza harus bertarung menggunakan tongkat.

"Sempat luka sana-sini, terus mata di sebelah kanan juga kena. Tapi ngga apa-apa ko. Itu hal yang wajar," kata Reza, saat ditemui usai Press Screening film 'Pendekar Tongkat Emas', di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2014).

Dalam film garapan Sutradara Ifa Isfansyah dan Produser Mira Lesmana itu, Reza berperan sebagai Biru. Tokoh antagonis yang memiliki ambisius dan selalu ingin berkuasa.

Meski sempat mengalami luka-luka lantaran harus bertarung dengan lawan mainnya, yakni Eva Celia (Dara) dan Nicholas Saputra (Elang). Namun Reza mengaku senang dan bangga bermain di film tersebut.

"Saya senang sekali. Di film ini saya diberi kesempatan mendapat peran yang sangat menarik. Bisa membentuk mimik baru, suara juga dibuat berbeda dari akting saya lainnya," ucap pria berusia 27 tahun itu.

Tidak hanya itu, Reza mengaku banyak mendapatkan ilmu dan pengalaman baru di film laga seperti 'Pendekar Tongkat Emas' tersebut.

"Melalui film ini saya jadi tahu konsep syuting laga itu seperti apa. Bukan hanya koreografi saja, tapi juga teknik-tekniknya. Cara jatuh yang benar, cara bertarung, hingga cara berjalan. Film ini ngga akan saya lupakan," tutur Reza.

Aktor terbaik Festival Film Indonesia tahun 2013 ini berharap, film 'Pendekar Tongkat Emas' dapat menjadi langkah awal kebangkita film-film action klasik Indonesia. Sebab kata Reza, film semacam itu sudah lama tidak tayang di Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini