TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu, para pengguna media sosial dihebohkan dengan serangkaian foto penyanyi Beyonce yang beredar di internet. Foto ini sebenarnya bukanlah foto yang mengundang pornografi seperti yang umumnya terjadi pada selebriti Hollywood lainnya.
Namun nampaknya, foto asli Beyonce, dengan efek yang diperbesar (zoom) membuat publik terkejut dan menimbulkan reaksi yang tak biasa.
Lebih dari 200 foto asli dari pemotretan Beyonce untuk brand kecantikan L'Oreal beredar hingga situs penggemarnya. Foto-foto tersebut sebenarnya adalah foto lama yang diabadikan pada tahun 2013.
Dalam foto-foto tersebut, terlihat dengan jelas wajah asli sang Diva, yang meski sudah ditutupi oleh riasan tebal, masih terlihat beberapa kekurangan seperti pori-pori wajah yang besar, jerawat, serta flek hitam. Sedangkan pada foto yang telah diperbaiki sedemikian rupa untuk keperluan komersial, Beyonce terlihat memiliki kulit wajah yang luar biasa mulus, dan bersinar.
Beberapa pengguna media sosial menanggapi hal ini dengan pro dan kontra. Seperti pengguna Twitter @MacNSweetJones yang menuliskan "Ia seperti perokok RT @FeimM: omg, apakah ia (Beyonce) akan menuntut mereka karena beredarnya foto ini?"
Ada juga akun @MdemoisellelLala pada Twitter, yang berkicau "Baru saja melihat foto Beyonce yang tak diolah, dan saya terkejut dengan kulitnya yang begitu buruk, padahal ia begitu banyak memiliki uang."
Banyak juga para pengguna Twitter yang memberikan dukungan pada Beyonce, seperti akun @freecascadia yang menulis "Saya tak akan mengatakan apapun yang buruk tentang foto Beyonce. Ia masih lebih cantik ketimbang dari kita semua."
Dibalik pro dan kontra, sebenarnya Beyonce adalah perempuan biasa yang memiliki masalah pada kulitnya meski ia memiliki status selebriti, dan uang yang berlimpah.