TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Syahrini berjanji akan memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Mabes Polri terkait kasus pemalsuan dokumen Ketua KPK non aktif Abraham Samad.
Rencananya, Syahrini mendatangi Mabes Polri, Senin (2/3/2015) bersama pengacara Hotman Paris. Kabar kedatangannya ini disebarkan kepada pewarta sejak Jumat (27/2/2015) petang.
"Hari senin tanggal 2 Maret 2015 jam 8 pagi, artis Syahrini akan datang ke kantor Hotman Paris & Partners di Gedung Summitmas 1 Lt. 18 Jl. Jend. Sudirman kav. 61-62 Jakarta, untuk selanjutnya akan ke Mabes Polri sebagai saksi kasus Abraham Samad (kasus KPK)," demikian isi pemberitahuan yang menyebar di kalangan wartawan.
Seperti diketahui, Syahrini tak mendatangi panggilan penyidik Bareskrim Mabes Polri dalam kasus ini sehingga kedatangan pelantun Sesuatu itu dijadwalkan ulang.
Setelah tak hadir dalam pemanggilan pertama, 16 Februari 2015 lalu, Syahrini dijadwalkan akan diperiksa pada awal bulan Maret mendatang. Sosok Syahrini terkesan sangat penting dalam kasus yang tengah menjadi buah bibir ini.
Menurut polisi, keterangan yang nantinya didapat penyidik dari Syahrini, berpengaruh besar terhadap kasus ini. Seperti diketahui, Syahrini memiliki keterkaitan dengan Feriyani Lim, wanita yang melaporkan Samad ke polisi atas dugaan pemalsuan dokumen.
Syahrini merupakan klien loyal Feriyani, yang diketahui merupakan penjual barang-barang mewah. Tak heran bila Syahrini bisa menjadi saksi kunci kasus Feriyani Lim dan Abraham Samad .