Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ternyata batas antara benci dan cinta sangat tipis.
Berdasarkan pengalaman pribadinya dalam menjalin pernikahannya dengan Brad Pitt inilah, Angelina Jolie pun mengangkat tema seperti ini ke dalam film terbarunya, 'By The Sea' dimana ia menggarapnya juga bersama sang suami.
"Semua orang tahu jika tidak akan ada tragedi dan kebahagiaan dalam hidup jika manusia tidak menjalankan sebuah hubungan. Karena dalam hubungan manusia akan selalu ada ekstrim-ekstrim seperti itu. Kamu bisa jatuh cinta sekaligus ingin membunuh orang yang sama yang tinggal bersamamu."
"Perasaan jatuh cinta itu seperti sedang mencoba memecahkan teka-teki. Banyak perasaan tidak nyaman, gangguan dari kejadian masa silam serta keinginan untuk mendapatkan sesuatu terlalu keras sehingga yang kerap terpikirkan justru perasaan takut kehilangan," terang aktris produser ini saat diwawancara oleh majalah Vogue.
Mengenai dinamika pernikahannya sendiri dengan Brad Pitt, Angelina mengaku tidak selalu mulus. Walau tidak seperti yang digambarkan dalam film terbarunya, ia merasa filmnya itu membawa dirinya dan Brad keluar dari daerah nyaman mereka.
"Saya dan Brad masing-masing punya masalah. Masalah itu jelas berbeda dengan apa yang digambarkan dalam film. Jika mirip, tidak mungkin kita bisa selesaikan film ini."
"Yang pasti, film ini membawa kita keluar dari daerah nyaman kita berdua. Kita jadi bereksperimen dan belajar dari film ini. Ide film ini mungkin bisa membahayakan hubungan kita tetapi, sebagai aktor, kita ingin mencobanya. Karena hidup itu pendek,"tegasnya.
Sementara itu, sebagai aktris yang telah menginjak angka 40 tahun, ia selalu mensyukurinya dan tidak sabar untuk segera menginjak umur 50 tahun.
Angelina dikenal sangat menjaga kesehatannya. Sebagai tindakan pencegahan dari kemungkinan kanker, ia menjalani operasi double mastectomy dan oophorectomy.
"Sebagai wanita, saya sangat membumi dan mencoba untuk berpikir realistis. Saya yakin wanita lain juga seperti itu. Kedua wanita dalam keluarga saya (ibu dan nenek Angelina meninggal karena kanker ovarium) mulai sakit dan sekarat begitu mereka menginjak usia 40 tahun."
"Sekarang, saya telah menginjak usia 40 tahun. Saya tidak sabar untuk mencapai usia yang ke-50 dan saya yakin saya bisa mencapainya!" (Syanne/Tabloidnova.com)